Memberi Subsidi Perumahan Murah, Apple Justru Terima Kritik Pedas

Rabu, 06 November 2019 | 15:35
Business Insider

Tim Cook

Pada tanggal 4 November lalu Apple mengumumkan proyek terbaru mereka senilai $2.5 miliar guna memberikan fasilitas hunian murah untuk warga California.

Angka itu nantinya masih akan dibagi lagi ke dalam beberapa sektor.

Mulai dari investasi, pemberian subsidi, sampai pembukaan lahan perumahan baru.

Tujuannya jelas, untuk memberikan tempat tinggal layak bagi warga California dengan harga yang terjangkau.

Baca Juga: Apple Siap Kucurkan $2,5 Miliar untuk Atasi Krisis Perumahan di California

Sayangnya program ini justru menuai kritik dari sejumlah pihak.

Salah satu tokoh yang mengkritik keras kebijakan ini adalah Bernie Sanders, senator dari Partai Demokrat yang juga akan maju sebagai calon presiden di pemilu tahun 2020 mendatang.

Dikutip dari 9to5Mac, Sanders menyebutkan program tersebut sebagai sebuah kemunafikan yang dilakukan oleh Apple.

Baca Juga: Tidak Terasa, iPad Mini Kini Sudah Berusia 7 Tahun

Menurutnya, program tersebut dilakukan oleh Apple hanya untuk menutupi sejumlah kesalahan perusahaan yang menyebabkan terjadinya krisis hunian murah di California.

Bukan cuma itu, Sanders juga menuduh Apple sebagai perusahaan teknologi yang selalu menghindari pajak.

Apple’s announcement that it is entering the real estate lending business is an effort to distract from the fact that it has helped create California’s housing crisis. We cannot rely on corporate tax evaders to solve California’s housing crisis.”

Pendekatan sosial yang selalu dilakukan Apple dinilai merupakan upaya untuk meringankan pajak besar yang dibebankan kepada mereka.

Baca Juga: Apple Dinilai Kurang Maksimal dalam Mempromosikan Apple TV+

Sebenarnya ini bukan kali pertama Sanders melancarkan serangan dengan isu pajak.

Pada tahun 2016 silam ia juga pernah mengomentari bisnis Apple dengan meminta Apple untuk melakukan produksi di Amerika Serikat dan membayar pajak secara adil.

Meskipun mendapat kritikan keras, Apple tentunya akan tetap melanjutkan program subsidi rumah ini di California.

Apalagi selama ini Apple telah lahir, tumbuh, dan berkembang di negara bagian tersebut. (*)

Baca Juga: Tim Cook Sebut Sepertiga Pelanggan Apple Store Manfaatkan Sistem Trade-In

Tag

Editor : Bagus Hernawan