Apple Watch Selamatkan Nyawa Seorang Atlet Muda Dari Penyakit Langka

Minggu, 16 Februari 2020 | 12:31
cultofmac,com

Apple Watch

Apple Watch kembali membuktikan kemampuan mendeteksi penyakit secara dini.

Setelah dalam beberapa kasus menyerang orang tua, kasus kali ini cukup berbeda.

Sebab, Apple Watch mampu mendeteksi penyakit secara dini pada seorang atlet berumur 13 tahun.

Baca Juga: Daftar Harga Apple Watch Series 5 dan Apple Watch Series 3 di Indonesia

Skylar Joslin, seorang bocah asal Oklahoma, Amerika Serikat ini sedang duduk ketika Apple Watch menampilkan notifikasi mengejutkan.

Apple Watch memperingatkan bahwa denyut jantungnya mencapai 190 bpm.

Kejadian ini tentu mengejutkan baginya, sebab ia masih berumur 13 tahun dan tak permah mendengar penyakit jantung menyerang teman sebayanya.

Joslin kemudian menceritakan kejadian tersebut pada sang ibunda.

Panik, sang ibu melakukan tindakan pencegahan dengan membawa Joslin ke rumah sakit dengan segera.

Di rumah sakit, Joslin didiagnonas menderita Supraventricular Tachycardia (SVT), seperti dikutip dari Oklahoma KFOR.

SVT Adalah penyakit tak berbahaya yang kerap meningkatkan denyut jantung secara tiba-tiba.

Baca Juga: Apple Patenkan Touch ID Pada Apple Watch, Terletak di Digital Crown

Meski bukan penyakit berbahaya, namun bila terjadi terus menerus SVT dapat melemahkan otot jantung.

Karena khawatir dengan masa depan, Liz Joslin, sang ibu meminta agar sang anak dioperasi.

Saat operasi, dokter menyebut bila tak segera dioperasi, denyut jantung Joslin dapat mencapai 280 bps pada tengah malam.

Lis menyebut jika Apple Watch tidak memberitahu kondisi anaknya, maka ia tidka akan mengetahui bahwa anaknya membutuhkan operasi.

Notifikasi Apple Watch tersebut muncul karena adanya sensor denyut jantung yang disematkan Apple.

Bahkan, sejak Apple Watch generasi 4, Apple telah menyematkan fitur ECG.

Sayangnya, fitur tersebut baru aktif di beberapa negara tertentu saja.

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya