Apple membuka kembali 5 gerai Apple di Beijing pada 14 Februari 2020 kemarin.
5 Gerai tersebut telah beroperasi meski belum belum 100 persen pulih.
Menyusul dibukanya gerai di Beijing, Apple mengumumkan akan membuka gerai lainnya.
Baca Juga: 5 Apple Store di Beijing Buka Pada 14 Februari Dengan Keamanan Ketat
Bersamaan dengan dibukanya gerai Apple di Beijing, Apple mengumumkan membuka 7 gerai di Shanghai.
7 Gerai Apple di Shanghai telah dibuka pada Sabtu, 15 Februari 2020 kemarin.
Artinya, secara perlahan Apple telah mengaktifkan kembali bisnis retailnya di Tiongkok melalui Beijing dan Shanghai.
5 Gerai Apple di Beijing yang telah dibuka sejak 14 Februari 2020 mendapat pengamanan yang cukup ketat.
Selain hanya buka setengah hari, gerai Apple di Beijing juga dilengkapi dengan berbagai peralatan pengaman.
Saat masuk, pengunjung akan diperiksa terlebih dahulu suhu tubuhnya.
Tak hanya diperiksa satu per satu, karyawan Apple juga akan meminta para pengunjung menggunakan masker.
Baca Juga: Begini Cara Foxconn Halau Virus Corona yang Mengintai Para Karyawan
Apabila pengunjung tidak membawa masker, maka gerai Apple memberikan masker secara gratis.
Tindakan tersebut dilakukan sebagai pencegahan agar Virus Corona tidak menyebar di dalam gerai.
Virus Corona yang berasal dari Wuhan, Tiongkok dikabarkan telah menyebabkan kasus hingga lebih dari 60 ribu pasien.
Lebih dari 1.300 pasien dinyatakan meninggal dunia karena Virus Corona.
Bahkan, virus ini telah menyebar ke 24 negara dan menjadi perhatian internasional.
Imbasnya, banyak pabrik di Tiongkok yang belum dapat beroperasi normal dan larangan berpergian di beberapa negara.