Epic Games Ajukan Banding Agar Fortnite Bisa Kembali ke App Store

Senin, 07 September 2020 | 14:47
EpicGames

Epic Games Logo

Perlawanan Epic Games terhadap Apple ternyata masih belum berakhir.

Salah satu developer game terkemuka itu, telah mengajukan banding ke pengadilan atas kekalahan di sidang sebelumnya.

Pengajuan banding dilakukan di Pengadilan Amerika Serikat untuk Distrik Utara California.

Baca Juga: Akun Epic Games Resmi Dihapus dari App Store. Selamat Tinggal Fortnite

Megutip MacRumors, dalam pengajuan tersebut, Epic Games mengatakan bersedia menentang Apple karena itu hal yang benar.

Epic Games beranggapan Apple ingin memonopoli pasar dan mempertahankan posisi dominanya dengan melarang distribusi dan pembayaran dalam aplikasi.

Perlakukan Apple terhadap Fortnite seharusnya bisa jadi peringatan bagi developer lainnya.

“This was a clear warning to any other developer that would dare challenge Apple’s monopolies: follow our rules or we will cut you off from a billion iOS consumers – challenge us and we will destroy your business,”

Baca Juga: Resmi! Fortnite Diblokir Apple dan Tidak Akan Mendapat Update Baru

Apple sendiri sebenarnya masih membuka pintu kembali untuk Fortnite ke App Store.

Namun, ada satu syarat yang harus dipenuhi, yaitu menghapus fitur pembayaran langsung dalam aplikasi.

Pihak Epic menolak, dan lebih memilih untuk menempuh jalur hukum demi mendapat keadilan.

Kebijakan Apple terhadap developer di App Store memang menuai banyak kritik.

Seperti kita sudah diberitakan sebelumnya, Apple mengharuskan developer untuk memberi 30% pendapatan dari tiap transaksi digital yang dilakukan melalui App Store.

Baca Juga: Rusia Minta Apple Turunkan Potongan App Store Jadi 20 Persen

Selain Epic, Facebook juga merupakan salah satu perusahaan yang cukup lantang menentang kebijakan tersebut.

Isu monopoli Apple sudah cukup santer terdengar, namun perusahaan tetap mengelak.

Baca Juga: Aturan Pajak Bikin Harga Aplikasi App Store Naik di 4 Negara

Sidang banding Epic Games terhadap Apple sendiri kabarnya akan berlangsung pada 28 September 2020. (*)

Tag

Editor : Bagus Hernawan