Memasuki akhir tahun 2020 ini, rumor tentang Apple Car mulai kembali mencuat ke permukaan.
Sebelumnya, Reuters melaporkan bahwa Apple Car diprediksi mulai masuk tahap produksi pada 2024.
Apple Car juga disebut bakal menggunakan teknologi baterai next-gen dengan daya tahan yang lebih lama.
Baca Juga: (Rumor) Apple Car Mulai Diproduksi 2024, Siap Saingi Tesla Elon Musk
Laporan tersebut sedikit berbeda dengan apa yang hendak dikemukakan oleh analis terkemuka, Ming-Chi Kuo.
Dalam catatannya yang dikutip dari MacRumors, Kuo mengatakan bahwa Apple Car akan dirilis paling cepat pada 2025.
Hal tersebut dapat terjadi jika pengembangan Apple Car berjalan lancar.
Baca Juga: Jony Ive Ingin Apple Car Dibuat Tanpa Setir, Semua Otomatis?
Namun, dia juga tak menutup kemungkinan bahwa Apple Car akan diluncurkan pada 2026 atau 2027.
However, our latest survey indicates that the current development schedule of Apple Car is not clear, and if development starts this year and everything goes well, it will be launched in 2025–2027 at the earliest.Perilisan Apple Car juga bisa saja mengalami penundaa, mengingat kondisi dunia saat ini yang belum pulih.
Ditambah, adanya perubahan di pasar mobil elektronik dan standar tinggi yang diinginkan Apple, maka Apple Car mungkin dirilis pada 2028.
Kuo menungkapkan konsumen memiliki ekspetasi yang tinggi terhadap kehadiran Apple Car.
Hal tersebut membuat perusahaan berada dalam tekanan untuk menghadirkan produk baru dengan kualitas tinggi.
The market has high expectations for Apple Car. Still, we remind investors that although Apple has a variety of competitive advantages, it is not always successful in newbusiness.Baca Juga: Elon Musk Konfirmasi Pernah Ingin Jual Tesla ke Apple Namun Ditolak
Di sisi lain, hal itu pula yang dapat membuat Apple Car jatuh ke jurang kegagalan seperti HomePod.
Permintaan HomePod dan HomePod mini disebut Kuo lebih rendah dari yang diharapkan.
Terkait hal tersebut, pengembangan smart speaker Apple pun ditangguhkan untuk sementara waktu.
Baca Juga: Apple Rekrut Mantan Petinggi Tesla Steve MacManus, Ahli Interior Mobil
Meski begitu, Kuo bukannya pesimis dengan Apple Car. Ia meyakini bahwa peluang untuk sukses tetap ada.
Menurutnya, jika Apple Car ingin mencapai kesuksesan seperti produk Apple yang lain, kunci utamanya adalah big data atau AI.
If Apple Car wants to succeed in the future, the key success factor is big data/AI, not hardware.Baca Juga: Apple CarKey Mendatang Mampu Buka Mobil Tanpa Kunci, Cukup iPhone
Kenapa? Ya, salah satu fitur unggulan yang kabarnya ingin dicanangkan Apple Car adalah self-driving.
Kuo memperdiksi pengembangan big data atau AI yang dilakukan Apple dapat memakan waktu lima tahun.
Jangka waktu tersebut disebut sudah cukup tertinggal dari perusahaan-perusahaan lain.
Maka dari itu, dua aspek tadi sudah sepatutnya diperdalam Apple demi melahirkan produk mobil listrik yang bisa memuaskan keinginan konsumen. (*)