Setelah rumor panjang, AirTag akhirnya resmi diluncurkan Apple pada tahun ini.
Tepatnya dalam acara Apple Event "Spring Loaded" bersama dengan beberapa produk lain.
Di tengah hingar bingar peluncuran AirTag, muncul satu fakta menarik terkait perangkat tersebut.
Apple sebenarnya telah siap meluncurkan AirTag sejak 2019 silam. Hal itu diungkapkan oleh seorang YouTube, ZONEofTECH pada Jumat (30/4).
Baca Juga: Apple Jelaskan AirTag Tidak Dibuat untuk Melacak Hewan atau Anak
Melalui akun Twitter pribadinya, ia membagikan foto box aksesori leather keyring yang menampilkan bahwa produk sudah dibuat pada 2019.
Tak cuma itu, ia juga memperlihatkan foto box AirTag yang mencatat jika produk dibuat pada 2020.
Sebagai pengingat, rumor AirTag sendiri pertama kali muncul pada 2019 hingga terpecahkan pada 2021.
Lantas, kenapa Apple menunda begitu lama peluncuran AirTag jika produknya sudah siap?
Sebenarnya tidak ada jawaban pasti tentang penyebab hal itu bisa terjadi.
Namun, ada beberapa kabar yang beredar soal penyebab AirTag ditunda begitu lama.
Melansir MacRumors, penundaan AirTag disebut dapat berkaitan dengan pengawasan yang tengah dihadapi Apple.
Seperti diketahui, dalam periode 2019-2021 Apple tengah menghadapi tuduhan perilaku anti-kompetitif.
Tuduhan tersebut dilayangkan oleh salah satu perusahaan pelacak item populer, Tile.
Baca Juga: Kumpulan Video Hands On dan Review AirTag Beredar di YouTube
Penyebab lain yang bisa saja membuat Apple menunda peluncuran AirTag adalah keterbatasan chip U1, seperti dilansir iMore.
Apple menghadapi dilema jika meluncurkan AirTag saat itu belum ada perangkat pendukung yang mampu menopang kinerjanya dengan baik.
Untuk itu, Apple lebih memilih meluncurkan iPhone 11 dengan chip U1 terlebih dahulu, disusul iPhone 12, Apple Watch Series 6, dan HomePod mini.
Butuh lebih dari satu tahun bagi Apple untuk memastikan ketersediaan chip U1 cukup di pasaran agar AirTag bisa berfungsi dengan baik. (*)