Elon Musk Sindir App Store sebagai 'Taman Berpagar', Apa Maksudnya?

Selasa, 27 Juli 2021 | 14:32
TecMundo

Elon Musk

CEO Tesla, Elon Musk kembali melemparkan sindiran terhadapekosistem bisnis Apple.

Elon Musk menyindir Apple tentang App Store dan penggunaan kobalt (unsur kimia) dalam baterai iPhone dan Mac.

Elon Musk menyampaikan sindirannya di acara pelaporan pendapatan kuartal 2 2021 pada 26 Juli kemarin.

Baca Juga: Tim Cook Puji Performa Tesla dan Elon Musk, Sinyal Kerja Sama?

Dalam acara pelaporan pendapatan Tesla, Elon Musk ditanya tentang rencana Tesladalam memperluas jaringan stasiun Supercharging untuk kendaraan elektronik.

Elon Musk menjawab pertanyaan tersebut dengan nada sindiran terhadap Apple.

Elon Musk mengungkapkan bahwa stasiun Supercharging tak hanya bisa dinikmati olehkendaraan Tesla saja, namun juga merk kendaraan elektrik lainnya.

Elon Musk tak ingin perusahaannya menciptakan 'taman bertembok', melainkan mendukung penggunaan energi berkelanjutan.

Setelah mengucapkan istilah 'taman bertembok', Elon Musk memalsukan batuk dan menyebut 'Apple' yang merujuk pada perusahaan Apple.

Platform iOS dan App Store milik Apple sering dirujuk sebagai 'taman bertembok' karena merupakan platform tertutup yang dikontrol penuh oleh Apple.

Pengguna dapat menikmati seluruh kemanan dan kenyamanan di platform iOS namun harus tetap dalam kendali Apple.

Apple menentukan software apa saja yang dapat diinstal pada iPhone dan mengharuskan perusahaan pengembang untuk menggunakan App Store.

“It is not to create a walled garden and use that to bludgeon our competitors which is used by some companies.” -Elon Musk

Baca Juga: Apple Hapus Emulator iDOS 2 dari App Store, Simak Alasannya!

Tak cukup dengan menyindir iOS dan App Store, Elon Musk juga menyindir penggunaan Kobalt di baterai Apple.

Elon Musk mengungkapkan bahwa Apple menggunakan 100% Kobalt untuk baterai iPhone, iPad, dan Macbook.

Seperti yang kita ketahui, Kobalt merupakan logam berat yang berpotensi besar mencemari lingkungan air darat maupun air laut.

Selain itu, penggunaan Kobalt juga dikaitkan dengan masalah pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) di beberapa negara.

Sindiran Elon Musk nampaknya ingin mengingatkan kembali Apple untuk menjadi industri besar yang peduli dengan ekosistem bisnis kecil-menengah dan kelestarian lingkungan.

Hal ini jelas berbeda dengan sindiran beberapa 'CEO lain' yang jelas-jelas ditujukan untuk menjatuhkan Apple dan memperoleh keuntungan perusahaan.

Bagaimana pendapat kalian terkait sindiran Elon Musk terhadap Apple ini?

Bagikan pendapat kalian di kolom komentar ya! (*)

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya