Perkembangan platform streaming musik di tahun 2021 semakin pesat.
Layanan streaming musik seperti Spotify, Apple Music,Deezer, Tencent Music, YouTube Music, dll telah melakukan sejumlah inovasi menarik di industri musik digital.
Kendati demikian, dominasi platform streaming musik pada tahun 2021 masih terpusat dipegang oleh Spotify.
Berdasarkan laporan terbaru dari Midia Research, Spotify berhasil menguasai 31% pangsa pasar industri streaming musik skala global padaQ2 2021.
Pangsa pasar yang diperoleh Spotify di tahun 2021 mungkin terlihat besar tapi sebenernya berkurang dari tahun-tahun sebelumnya.
Di tahun 2019 Spotify mendapat pangsa pasar 34%, sedangkan di tahun 2020 Spotify berhasil memperoleh pangsa pasar 33%.
Ilustrasi Spotify
Sementara itu, Apple Music berhasil memperoleh peringkat kedua platform streaming musik terpopuler di Q2 2021.
Apple Music berhasil mendapatkan pangsa pasar 15% di industri streaming musik global.
Angka tersebut masih cukup rendah dibandingkan dengan pangsa pasar Spotify.
Jika Apple Music ingin benar-benar menguasai industri streaming musik mereka harus meningkatkan pangsa pasar hingga 100% di tahun ini.
Baca Juga: Siri Dikabarkan Tidak Bisa Lagi Beri Penilaian Lagu Apple Music
Di peringkat ketiga, ada Tencent Music dan Amazon Music yang berhasil memperoleh 13% pangsa pasar industri musik global.
Kemudian, Youtube Music berhasil menempati peringkat keempat sebagai dengan penguasaan 8% pangsa pasar industri musik global.
Youtube Music sendiri tercatat menjadi platform musik yang mampu memperoleh perkembangan popularitas paling tinggi.
Riset dari Media Research mengatakan bahwa Youtube Music berhasil meningkatkan 50% pangsa pasar mereka dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Perkembangan pangsa pasar Youtube Musicdiprediksi bakal menjadi ancaman besar bagi Apple Music dan Spotify di periode berikutnya.
Pangsa pasar industri streaming musik global di Q2 2021
Terlepas dari persaingan platform, industri streaming musik di Q2 2021 telah berkembang sebesar 26% dibandingkan Q2 2020.
Midia Research mencatat terdapat 524 juta pelanggan layanan streaming musik global.
(*)