Beri Sanksi Tegas, TSMC Hentikan Penjualan Chipset ke Rusia!

Senin, 28 Februari 2022 | 20:14

Ilustrasi chipset 3nm TSMC

Invasi Rusia ke Ukraina yang dimulai pada 24 Februari lalu telah memicu kecaman internasional.

Negara-negara besar seperti Amerika Serikat, Jepang, Inggris, Kanada, dll telah memberikan sanksi tegas kepada Rusia.

Amerika Serikat sendiri telah memberlakukan beragam sanksi kepada Rusia, mulai dari sanksi ekonomi hingga politik.

Perusahaan-perusahaan besar juga turut memberikan sanksi kepada Rusia.

Baca Juga: Ukraina Minta Tim Cook Hentikan Seluruh Layanan Apple di Rusia

Beberapa waktu lalu, supplier chipset utama Apple, TSMC menghentikan penjualan chipset ke Rusia.

Langkah tersebut merupakan langkah tegas TSMC dalam menanggapi agresivitas militer Rusia.

Dengan adanya langkah ini, pihak industri terkait pun memiliki harapan yang cukup besar.

Penangguhan kerjasama dengan Rusia yang dilakukan oleh TSMC ini diprediksi bisa memberikan dampak engatif pada pabrik chip Rusia ASIC.

Baca Juga: Saham Apple Terjun Bebas Setelah Rusia Putuskan Serang Ukraina

Russian ASIC dikenal sebagai perusahaan lokal Rusia yang memproduk chipset bernama Elbrus.

Sementara itu, Elbrus adalah chipset yang digunakan untuk sejumlah produk CPU yang dijual di Rusia.

Namun laporan menyebut bahwa penggunaan chipset tersebut di produk teknologi Rusia masih belum banyak.

Mayoritas produk CPU yang dipasarkan di Rusia mengandalkan prosesor Intel.

Baca Juga: (Rumor) iPhone 14 Akan Gunakan Modem TSMC 5G 6nm RF, Lebih Hemat Daya!

Dilansir dari Gizchina, menurut data Statistik Perdagangan Semikonduktor Dunia, sanksi dari Amerika Serikat tersebut mungkin akan berdampak besar pada Rusia.

Namun sayangnya, langkah TSMC dalam menghentikan pasokan chipset ke Rusia dinilai kurang berdampak.

Pasalnya Rusia dikatakan tidak pernah menjadi konsumen chipset yang penting dan memiliki jumlah besar.

Jadi diasumsikan kalau apa yang dilakukan oleh TSMC hanya memberikan dampak pada operasi perusahaan yang nantinya akan lebih terbatas dari sebelumnya.

Keputusan TSMC ini pun disinyalir tidak bisa terlepas dari mengikuti langkah yang diambil oleh Amerika Serikat.

Sebab, perusahaan chipset tersebut memang memiliki lisensi sebagai produk Amerika.

(*)

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya