macOS Ventura Bawa Peningkatan Produktivitas dan Tambahan Continuity

Apple telah mengenalkan macOS 13 dengan nama macOS Ventura di WWDC22.

Sistem operasi terbaru untuk komputer Mac ini difokuskan pada peningkatan fitur agar lebih produktif serta tambahan mode Continuity untuk memberikan pengalaman yang lebih baik.

Craig Federighi sebagai senior vice president of Software Engineering di Apple menjelaskan bahwa macOS Ventura dibekali beragam fitur bertenaga serta sejumlah inovasi menarik untuk membantu pengguna menikmati Mac secara lebih maksimal.

“macOS Ventura includes powerful features and new innovations that help make the Mac experience even better. New tools like Stage Manager make focusing on tasks and moving between apps and windows easier and faster than ever, and Continuity Camera brings new videoconferencing features to any Mac, including Desk View, Studio Light, and more"

“With helpful new features in Messages, state-of-the-art search technologies in Mail, and an updated design for Spotlight, Ventura has so much to offer and enriches many of the ways customers use their Macs.”

Stage Manager, Era Baru Tampilan Desktop macOS

Dengan Stage Manager, macOS akan secara otomatis merapikan aplikasi dan window yang dibuka sehingga kamu bisa tetap fokus pada layar yang sedang dikerjakan, tetapi dapat melihat jendela aplikasi lainnya secara cepat.

Jendela aplikasi yang sedang kamu kerjakan akan tampil di tengah layar dan aplikasi yang sedang tidak digunakan akan tersimpan di sisi kiri secara vertikal untuk dapat tetap diakses.

Pengguna juga bisa melakukan pengelompokan jendela aplikasi sesuai pekerjaan yang sedang dilakukan secara spesifik.

Stage Manager juga dapat digunakan berasama fitur kelola desktop bawaan komputer Mac yang selama ini sudah kamu kenal yaitu Mission Control dan Spaces, kamu juga bisa kembali akses dokumen di Desktop dengan mudah cukup sekali klik saja.

Peningkatan Continuity: Kamera iPhone untuk Webcam Mac

Dengan Continuity Camera, pengguna bisa menikmati kualitas terbaik dari kamera belakang perangkat iPhone untuk melakukan panggilan konferensi di Mac.

Apple menyebutkan bahwa Continuity Camera dapat berjalan secara otomatis pada perangkat iPhone di dekat Mac yang kamu gunakan. Tidak ada mode pairing, instal aplikasi tambahan atau bahkan tidak perlu menghidupkan layar iPhone terlebih dahulu.

Koneksi Mac dan iPhone di Continuity Camera juga dilakukan secara nirkabel dan diklaim sangat mudah.

Selain sebagai webcam, Continuity Camera juga mendukung beragam fitur kamera canggih seperti Center Stage, Portrait Mode dan Studio Light.

Hal baru yang juga menarik dari Continuity Camera adalah mode kamera Ultra Wide di iPhone dapat digunakan untuk fitur Desk View.

Fitur ini akan menampilkan wajah pengguna dalam sebuah panggilan video, sekaligus tampilan dari atas untuk meja kerja. Sehingga kamu dapat membuat video penjelasan dengan lebih mudah lewat FaceTime misalnya.

Selanjutnya fitur Handoff juga kini diperluas ke FaceTime. Tujuannya adalah membantu pengguna melakukan panggilan FaceTime di perangkat pertama misalkan iPhone, lalu dipindahkan ke Mac tanpa terputus.

Fitur Baru di Safari macOS Ventura

Peramban Safari di macOS Ventura punya beberapa fitur baru yang mengedepankan mode terhubung ke pengguna lain dan penggunaan yang lebih luas.

Fitur terbaru di Safari yang dibahas adalah Tab Groups untuk berbagi daftar web favorit bersama keluarga atau kerabat dekat dan saling melihat konten apa yang saat itu diakses.

Kamu juga dapat membuat daftar Start Page baru, bahkan dapat melakukan mode kirim pesan lewat Messages serta panggilan di FaceTime secara langsung di Safari. Mode ini cocok untuk membuat diskusi dengan teman untuk merencanakan liburan misalnya.

Fitur Baru Messages

Yaitu mode edit dan batalkan pesan yang dikirim. Selain itu Messages juga sekarang mendukung tanda ulang pesan belum dibaca sehingga kamu bisa kembali menemukan pesan tersebut di waktu berikutnya.

Fitur kolaborasi baru di Messages juga diciptakan untuk membuat proses bekerja menjadi lebih cepat dan tanpa hambatan.

Kamu bisa membagikan dokumen di Messages dan teman kamu dapat langsung mengunduh untuk mengolah dokumen tersebut atau edit bersamaan.

Baca Juga: Hello iOS 16! Lock Screen Baru, Terhubung dan Berbagi Lebih Lengkap

Spotlight yang Lebih Cerdas

Fitur Spotlight di macOS Ventura kini punya desain yang membuat navigasi menjadi lebih mudah.

Salah satunya adalah hasil pencarian dari Spotlight bisa langsung dilihat secara cepat menggunakan Quick Look.

Kamu juga kini bisa mencari konten foto dari photo library di komputer Mac atau bahkan di web lewat Spotlight.

Hasil pencarian gambar yang ditemukan oleh Spotlight juga bisa dipindai oleh Live Text untuk mengambil teks yang ada di gambar, untuk disalin ke aplikasi catatan.

Agar kamu lebih produktif, Spotlight juga sekarang mendukung perintah sederhana yang mudah seperti membuat Timer, membuat catatan dokumen baru atau menjalankan Shortcut secara cepat.

Baca Juga: Daftar Perangkat iPhone, iPad yang Mendukung iOS 16 dan iPadOS 16

Browsing Lebih Aman dengan Safari

Sama seperti di perangkat iOS 16, Safari di macOS Ventura juga mendukung Passkeys.

Teknologi Passkeys menggunakan fitur unique digital keys yang ada di setiap perangkat Apple dan tidak dibawa keluar ke server web manapun sehingga tidak bisa diretas, digabungkan dengan Touch ID atau Face ID di perangkat.

Passkeys membuat proses masuk ke sebuah akun menjadi lebih aman dan mendukung iCloud Keychain untuk tersinkronisasi dengan semua produk Mac, iPhone atau iPad dan Apple TV yang kamu gunakan secara end-to-end encryption.

Fitur keamanan baru ini juga akan dapat digunakan secara lintas aplikasi dan website, sehingga pengguna dapat login di web atau aplikasi yang ada di luar produk iPhone.

Peningkatan Fitur Gaming

Dan karena CPU Apple M sereis mendukung iPad, pengembang game dapat menghadirkan game AAA mereka ke lebih banyak pengguna, seperti No Man’s Sky dari Hello Games, yang akan hadir di Mac dan iPad akhir tahun ini.

Dalam WWDC22, Apple juga mengenalkan Metal 3 sebagai API baru untuk membantu pengembang mengolah grafis 3D dari game yang didesain untuk produk Apple.

Dengan Metal 3, para pengembang aplikasi dan games dapat memanfaatkan CPU Apple M series secara lebih maksimal untuk menghadirkan pengalaman bermain games dengan grafis terbaik.

Selain itu Apple juga mengenalkan teknologi MetalFX Upscaling. Teknologi ini memungkinkan pengembang untuk merender dengan cepat adegan kompleks, dengan menggunakan frame yang lebih sedikit komputasi-intensif, dan kemudian menerapkan penskalaan resolusi dan anti-aliasing temporal.

Teknologi lain yang juga dikenalkan adalah Fast Resource Loading API.

Gunanya adalah meminimalkan waktu tunggu dengan menyediakan jalur yang lebih langsung dari penyimpanan ke GPU, sehingga game dapat dengan mudah mengakses tekstur dan geometri berkualitas tinggi yang diperlukan untuk menciptakan dunia yang luas untuk gameplay yang realistis dan imersif.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga MacBook Air M2 Serta Jadwal Penjualannya

Fitur Baru Lainnya di macOS Ventura

• Live Text akan mendukung konten video ketika sedang dijeda. Kamu bisa menonton video tutorial coding misalnya lalu menyalin barisan kode yang tampil dalam video ke aplikasi catatan atau pemrograman yang digunakan.

• Visual Look Up akan dapat mengenali beragam objek tambahan seperti hewa, burung, serangga, patung dan objek lainnya.

• Aplikasi Clock dan Weather yang berasal dari iPhone, kini juga tersedia untuk Mac.

• System Settings sebagai pengganti System Preferences dengan desain lebih segar, ramping dan lebih mudah diakses karena mirip dengan desain pengaturan di iPhone dan iPad.

• Fitur keamanan di macOS yang ditingkatkan dengan mode Rapid Security Response.

Daftar Komputer Mac yang Mendukung macOS Venture

• iMac 2017 atau yang lebih baru
• iMac Pro 2017
• MacBook Air 2018 atau yang lebih baru
• MacBook Pro 2017 atau yang lebih baru
• Mac Pro 2019 atau yang lebih baru
• Mac Studio 2022
• Mac mini 2018 atau yang lebih baru
• MacBook 2017 atau yang lebih baru

Pengguna umum yang ingin mencobanya dapat menunggu hingga versi Pubic Beta yang akan dibagikan Juli mendatang.

Sedangkan versi final, baru akan dibagikan Apple pada musim gugur atau sekitar September tahun ini.