Apple mempublikasikan dokumen pendukung mengenai detail spesifik Clean Energy Charging.
Clean Energy Charging pada iOS16.2 didesain untuk pengguna iPhone yang ingin mengurangi jejak karbon mereka.
Dokumen tersebut menjelaskan cara kerja, serta cara mengaktifkan atau menonaktifkan fitur Clean Energy Charging.
Namun sayangnya fitur ini hanya terbatas ada di Amerika Serikat.
Fitur Clean Energy Charging mengharuskan penggunanya mengaktifkan layanan sistem aplikasi pada pengaturan aplikasi yaitu layanan lokasi yang signifikan.
Ketika fitur ini aktif, pengguna akan mendapatkan perkiraan emisi karbon di lokasi terdekat melalui jaringan energi dan pengguna dapat mengisi daya ketika emisi karbon sedang lebih bersih.
When enabled, Clean Energy Charging allows the iPhone to get a forecast of carbon emissions in the nearby energy grid, using that to charge the iPhone during times of cleaner energy production.iPhone akan mendeteksi daya yang masuk ketika charger terhubung.
Fitur ini sudah aktif secara default, namun jika kamu ingin menonaktifkannya, kamu dapat masuk ke Setting, kemudian pilih Battery, dan pilih Battery Health & Charging.
Baca Juga: Apple Kena Denda dan Dilarang Jual iPhone Tanpa Charger di Brasil
Apple mengatakan bahwa fitur ini bekerja dengan Optimized Battery Charging untuk mempelajari kebiasaan pengguna saat mengisi daya, apakah pengguna terbiasa mengisi daya dengan jangka waktu yang lama, atau apakah pengguna mengisi daya di kantor atau di rumah, dan lain lain.
Namun Optimized Battery Charging tidak bisa mendeteksi kebiasaan mengisi daya dengan kegiatan yang bervariasi, seperti ketika pengguna berada di lokasi baru atau saat berpergian.
Saat Clean Energy Charging tidak dapat mengisi daya, kamu akan mendapatkan notifikasi di lock screen mengenai kapan iPhone akan terisi penuh, mirip dengan Optimized Battery Charging.
Kamu hanya perlu menyentuh dan menahan notifikasi tersebut dan memilih "Charge Now" untuk mengatur iPhone agar mengisi daya hingga penuh.