Kabar terbaru mengatakan bahwa Apple akan segera masuk ke Indonesia.
Hal ini disampaikan oleh Menperin (Menteri Perindustrian) Airlangga Hartarto dalam acara rapat kerja Komisi VI DPR RI pada hari Rabu 17 Juli 2019 (via CNBC Indonesia).
Sayangnya dalam catatan yang tim MakeMac dapatkan, tidak jelas maksud dari penjelasan Apple masuk ke Indonesia.
Apakah dalam bentuk membuat layanan Apple Store atau investasi lainnya? Airlangga Hartarto juga tidak memberikan keterangan waktu yang spesifik untuk penjelasan tersebut.
“Produsen iPad dan iPhone Watch itu kan akan masuk ke Indonesia. Beberapa masuk ke Indonesia syaratnya keberpihakan pemerintah tidak dalam bea masuk to recognation saja, juga IMEI recognation,” ujar Airlangga.Airlangga juga menyinggung masalah aturan IMEI yang kabarnya saat ini sedang dikerjakan oleh beberapa kementerian di Indonesia.
“Tidak perlu ada kekhawatiran selama belinya satu untuk penggunaan pribadi. Kalau satu kontainer itu beda,” jelas Airlangga.Baca Juga: Resmi, Pegatron Investasi $1 Miliar untuk Merakit Chip iPhone di Indonesia
Bagi kamu yang belum tahu, Apple sudah mendirikan Developer Academy di Indonesia untuk menjadi tempat pelatihan para pelajar berbakat dalam merancang dan mengembangkan aplikasi untuk dijual di App Store.
Saat ini Developer Academy sudah dibuka di BSD Tangerang, Surabaya dan kabarnya dalam waktu dekat akan merambah kota Batam.
Di sisi lain, pabrikan Pegatron yang merupakan salah satu penyuplai Apple juga dikabarkan telah resmi memberikan investasi untuk membuat pabrik perakitan chip iPhone di Indonesia.
Investasi yang diberikan sebesar $1 miliar atau sekitar 15T Rupiah. Pegatron akan mendirikan pabrik perakitan chip untuk iPhone di Indonesia dan kabarnya punya rencana jangka panjang untuk perakitan part MacBook.