Apple telah merilis laporan pendapatan atau Financial Results di Q4 tahun 2019.
Perusahaan yang dipimpin oleh Tim Cook ini mencatat pendapatan Q4 2019 sebesar $64 miliar, meningkat 2 persen dari pendapatan tahun lalu.
Sedangkan untuk pendapatan kuartalan per saham terdilusi sebesar $ 3,03, naik 4 persen.
Angka tersebut bisa dicapai berkat 60% penjualan secara internasional.
Dikutip dari Newsroom, Tim Cook menjelaskan bahwa laporan Q4 2019 menjadi laporan kuartal keempat paling tinggi sepanjang sejarah Apple.
“We concluded a groundbreaking fiscal 2019 with our highest Q4 revenue ever, fueled by accelerating growth from Services, Wearables and iPad,"Peningkatan pendapatan paling tinggi masih dipegang 3 sektor yaitu Services, Wearables dan iPad.
Tim Cook juga merasa sangat optimis dengan catatan pendapatan berikutnya yang melewati libur akhir tahun karena Apple telah merilis AirPods Pro disusul Apple TV+ dalam waktu dekat.
Sedangkan Luca Maestri selaku Chief Financial Officer mengatakan bahwa laba per saham di Apple mencapai rekor $3,03 dan kas operasional Q4 sebesar $19,9 miliar.
Apple telah mengembalikan lebih dari $21 miliar kepada para pemegang saham dan termasuk $18 miliar pembelian kembali saham serta $3,5 miliar dalam bentuk deviden.
Masih dari catatan yang sama, Apple juga menjelaskan pedoman untuk laporan pendapatan Q1 2020 mendatang:
- Rentang pendapatan $ 85,5 miliar dan $ 89,5 miliar
- Rentang margin kotor antara 37,5 persen dan 38,5 persen
- Biaya operasi $ 9,6 miliar hingga $ 9,8 miliar
- Penghasilan / (pengeluaran) lain sebesar $ 200 juta
- Tarif pajak sekitar 16,5 persen
Dewan direksi Apple juga mengumumkan deviden tunai sebesar $0,77 untuk setiap lembar saham.
Dividen akan dibayarkan pada tanggal 14 November 2019 kepada pemegang saham yang tercatat pada saat penutupan bisnis pada tanggal 11 November 2019.
Bagi kamu yang tertarik mendengarkan Conference Call dari Apple untuk pengumuman pendapatan Q4 2019, silakan simak di laman berikut ini.