Bulan Desember 2019 kemarin, pemerintah Rusia mengeluarkan sebuah kebijakan menarik yang untuk membatasi penyebaran produk digital dari luar negeri.
Kebijakan ini nantinya dianggap bisa berdampak pada banyak perusahaan teknologi digital, salah satunya adalah Apple.
Rencananya, mulai tanggal 1 Juli 2020 nanti semua komputer, ponsel, tablet, dan gadget lainnya yang dijual di Rusia harus dilengkapi dengan aplikasi atau software buatan Rusia.
Salah satu software yang harus terpasang nantinya adalah adalah Yandex, sebuah browser asli Rusia.
Baca Juga: Performa Saham Apple Pada 2019 Terbaik Selama 10 Tahun Terakhir
Selain menggunakan software asli Rusia, nantinya semua data masyarakat Rusia juga harus disimpan di server lokal.
Berkaitan dengan ini, layanan LinkedIn dilarang beredar di Rusia karena menolah membagikan informasi pengguna di server Rusia.
Kabarnya, Twitter dan Facebook juga akan dilarang beredar di Rusia dengan alasan yang sama.
Berkaitan dengan Apple, sepertinya Apple tidak akan setuju dengan aturan ini.
Pasalnya Apple tidak akan mau memodifikasi sistem operasinya untuk wilayah atau operator tertentu.
Baca Juga: Intel Kerjakan Sistem Pendinginan Baru Untuk Laptop pada 2020
Bahkan perusahaan yang dapat memodifikasi sistem juga harus membayar lisensi untuk menggunakan aplikasi Rusia.