Karena merasa curiga, akhirnya pihak berwenang meminta Apple Watch yang digunakan Sammit untuk memeriksa data kesehatannya.
Hasilnya, tidak ditemukan adanya lonjakan detak jantung sekitar pukul 7 malam di hari kejadian.
Tapi polisi menemukan adanya aktivitas detak jantung mencurigakan di malam sebelumnya.
Baca Juga: Fitur ECG pada Apple Watch Berhasil Selamatkan Nyawa Seorang Kakek
Polisi kemudian menyisir wilayahsinagogedan menemukan tisu dengan noda darah di ruang kerja Sammit lengkap dengan pisau di area dapur yang juga bernoda darah.
Sammit akhirnya mengakui laporan palsu yang sudah dibuatnya.
Laporan palsu ini sengaja dibuat agar ia bisa memutus kontrak kerjanya dengan Kol Ami.
Sammit mengklaim dirinya sering diejek oleh teman-teman kuliahnya karena ia mengalami gangguan kesehatan.
Selain bekerja sebagai penyanyi di sinagoge, Sammit juga merupakan guru musik di sebuah sekolah.
Sekarang Sammit sudah benar-benar berhenti dari sinagoge tersebut. (*)
Baca Juga: Berkat Apple Watch, Para Pemain Kayak Ini Berhasil Diselamatkan