Apple termasuk perusahaan yang memiliki sistem keamanan yang sangat ketat.
Secara berkala, Apple meningkatkan sistem keamanan melalui berbagai metode seperti Touch ID, Face ID, hingga pin yang dikirimkan ke perangkat Apple tertentu.
Kini, Apple bergabung dengan aliansi FIDO bersama berbagai perusahaan teknologi lain untuk melepas ketergantungan pada penggunaan password.
Baca Juga: HomePod Semakin Tertinggal di Pasar Smart Speaker Dunia
FIDO, kependekan dari Fast Identity Online merupakan aliansi dengan skala internasional.
Apple bekerja bersama perusahaan teknologi lainnya yang telah bergabung sebelumnya, seperti Amazon, Facebook, Microsoft, hingga Samsung.
Aliansi FIDO dibentuk dengan tujuan mengadopsi standar autentifikasi U2F sehingga pengguna tidak hanya bergantung pada password untuk sistem keamanan.
Berdiri sejak 2012 silam, FIDO menggunakan teknologi autetifikasi pengguna seperti sensor biometric untuk menggantikan password.
Selain itu, FIDO juga bekerja agar Universal 2nd Factor (U2F) untuk menggantikan sistem Two-Factor Authentication (2FA).
U2F Bekerja dengan menggunakan sebuah USB atau perangkat pengganti dengan syarat memiliki NFC.
Baca Juga: YouTube Disebut Siapkan Fitur Baru Serupa Apple TV Channels
Sistem U2F sendiri telah diadopsi oleh Google, Dropbox, hingga Facebook.