Follow Us

Pengamat Privasi Menentang Fitur Pendeteksi Konten Sensitif Apple

Gama Prabowo - Senin, 09 Agustus 2021 | 14:57
Ilustrasi privasi di iPhone
Apple

Ilustrasi privasi di iPhone

Rencana Apple untuk menghadirkan fitur pemindai konten sensitif di iCloud mendapatkan kritik keras dari berbagai kalangan.

Pengamat privasi, Edward Snowden dan organisasi non-profit Electronic Frontier Foundation (EFF) secara terang-terangan menentang fitur pendeteksi konten sensitif yang bakal dirilis Apple.

Snowden dan EFF bahkan telah mengeluarkan kecaman ekstensif atas langkah Apple dalam memindai perpustakaan foto, video dan pesan iCloud pengguna.

Baca Juga: Perbedaan Label Privasi Play Store dan App Store, Gak Cuma Jiplak!

Apple sendiri tengah berencana untuk memindai perpustakaan foto/video iCloud pengguna untuk meminimalisir konten sensitif di platformnya.

Apple mengklaim langkah tersebut diambil untuk melindungi anak dari pelecehan seksual dan kepentingan perlindungan privasi pengguna.

Selain itu, Apple juga ingin memastikan keamanan layanan iCloud kepada seluruh pengguna.

Lalu, apa alasan Snowden dan EFF menentang rencana mulia Apple tersebut?

Snowden mengungkapkan alasan untuk menentang fitur pendeteksi konten sensitif Apple melalui postingan di akun twitter pribadinya.

Dalam tweetnya, Snowden menyoroti kekhawatiran bahwa Apple akan meluncurkan sebuah fitur pengawasan massal ke seluruh dunia.

Dengan berjalannya fitur tersebut, Apple secara otomatis bisa mengumpulkan data pribadi pengguna di iCloud.

Selain itu, Snowden juga khawatir bahwa Apple bakal memindai konten pengguna secara sewenang-wenang di masa mendatang.

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest