Sekitar hari Jumat (10/12) dan Sabtu (11/12) lalu, Amerika Serikat telah dilanda bencana alam angin Tornado.
Bencana angin Tornadoitu telah meluluh lantahkan banyak rumah-rumah dan tempat publik.
Selain itu, bencana alamangin Tornadoini juga menelan korban jiwa.
Baca Juga: Apple Lipat Gandakan Donasi untuk Bantu Pemulihan Covid-19 di China
Menurut laporan NBC News seperti dikutip via 9to5mac, total ada sekitar 70 orang yang meninggal dunia akibat angin Tornado itu.
70 korban jiwa tersebut berasal daribeberapa negara bagian di Amerika Serikat seperti Kentucky, Illinois, Tennessee, Missouri, dan Arkansas.
Sejumlah pihak dikabarkan telah menawarkan bantuan kepada Pemerintah Amerika Serikat untuk mengatasi dampak yang ditimbulkan akibat bencana angin Tornado.
Salah satunya adalah Apple yang turut menawarkan bantuan berupa donasi.
CEO Apple, Tim Cook, lewat akun Twitter resminya menuliskan sebuah Tweet.
Tweet tersebut menerangkan tentang rencana donasi dari Apple untuk membantu mengatasi dampak bencana angin Tornado.
"Kami turut berduka untuk semua yang terkena dampak cuaca buruk dan tornado di Selatan dan Barat Tengah. Apple akan menyumbang untuk mendukung upaya bantuan di lapangan." tulis Tim Cook di akun Twitter miliknya (12/12).
Namun, Tim Cook maupun pihak dari Apple tidak memberitahukan ke publik terkait nominal donasi yang akan disumbangkan.
Baca Juga: Tim Cook Pastikan Apple Kirim Donasi untuk Kebakaran di California
Sementara itu, donasi yang diberikan Apple untuk membantu mengatasi dampak bencana bukan merupakan kali pertama.
Beberapa waktu lalu, Apple pernah mengirimkan donasi untuk membantu mengatasi dampak bencana kebakaran hutan di California.
Tidak hanya yang terjadi di Amerika Serikat, Apple belum lama ini pernah mengirimkan bantuan donasi untuk orang-orang di wilayah Eropa barat.
Donasi tersebut dikirimkan Apple dalam rangka membantu orang-orang di Eropa barat yang terkena bencana alam badai dan banjir bandang.
Kedepannya, setelah mengirimkan donasi untuk membantu penanganan bencana angin Tornado di Amerika Serikat, bukan tidak mungkin Apple akan kembali mengulurkan donasi untuk membantu penanganan bencana-bencana lainnya. (*)