Pihak Apple juga kabarnya sudah menyatakan banding untuk putusan yang diberikan.
“Kami telah memenangkan beberapa putusan pengadilan di Brasil tentang masalah ini dan kami yakin bahwa pelanggan kami mengetahui berbagai opsi untuk mengisi daya dan menghubungkan perangkat mereka,” kata Apple.
Dikutip dari Bloomberg, Apple memberikan penjelasan yang lebih detail mengenai alasan mereka menghapus charger dalam kemasan iPhone dalam upaya mengurangi emisi karbon.
Menurut Apple, aksesoris charger menyumbang mewakili penggunaan seng dan plastik terbesar dalam produk yang mereka buat.
Dengan menghapus charger dalam kotak kemasan iPhone, sama saja dengan membantu mengurangi lebih dari 2 juta metrik ton emisi karbon. Emisi ini setara dengan menghilangkan 500 ribu mobil dari jalan setiap tahun.
Bagaimana pendapat kamu mengenai charger di kemasan iPhone yang sudah dihapus sejak tahun 2020? Bagikan di kolom komentar ya!