Follow Us

Review Space Age: Game Puzzle Petualangan Luar Angkasa, Grafis Klasik

Alexius Aditya - Kamis, 17 Desember 2015 | 17:06
Review Space Age: Game Puzzle Petualangan Luar Angkasa, Grafis Klasik

Ilmuwan kita sudah sejak lama sekali berusaha untuk mencari sebuah planet baru yang layak huni. Planet baru ini nantinya diharapkan bisa dan mampu untuk menggantikan planet bumi dimana kita tinggal saat ini. Dan sampai saat ini, belum ada yang dapat memastikan ataupun menemukan dimanakah planet tersebut.

Pada tahun 1976, Private juga dikirim oleh tim dari planet bumi, bersama dengan beberapa rekan astronot lainnya, untuk pergi ke luar angkasa. Mereka juga mempunyai misi yang sama, mempelajari planet baru yang dapat mereka temukan. Itulah cuplikan dari game Space Age yang dibuat oleh tim pengembang Big Bucket Software.

Mempelajari Sebuah Planet

Kalian akan bermain sebagai Private, seorang petualang angkasa yang sedang berada di planet, yang mempunyai suasana mirip dengan bumi. Private tentunya tidak sendirian, Ia ditemani oleh beberapa koleganya. Tim kecil ini berusaha mempelajari planet baru yang bernama Kepler–16 ini. Sejak awal tim tiba, Private dan teman-temannya sudah merasakan bahwa planet ini mempunyai kesan yang aneh. Inilah bagian awal dari bagaimana petualangan Private dimulai.

Jika biasanya sebuah game puzzle tidak berfokus kepada cerita, maka Space Age adalah game yang berbeda. Fokus pada game ini justru berada pada ceritanya. Pemain diajak mengikuti cerita melalui dialog yang penuh humor, dengan menyelesaikan puzzle dan melewati beberapa tantangan. Peta pada tiap misinya akan dimulai dari karakter dan akan terbuka perlahan sesuai dengan kemana karakter bergerak, ini adalah salah satu elemen misteri dari Space Age, yang mengajak pemain untuk menjelajahi setiap sudut peta pada tiap misinya.

Beberapa puzzle dalam Space Age bisa dibilang sangat mudah dipecahkan, namun beberapa puzzle lainnya akan membuat pemain berpikir ulang beberapa kali. Pemain akan diajak untuk melakukan beberapa kali percobaan, untuk dapat mencapai hal yang dimaksud. Sistem petunjuk ini saya rasa dibuat agar pemain benar-benar dapat mengikuti ceritanya, mengingat fokus game ini lebih kepada jalan cerita, sehingga seiring dengan percobaan tersebut, pemain justru akan semakin dimudahkan dalam menyelesaikan teka-teki puzzlenya.

Misi yang pemain temui nantinya cukup beragam, mulai dari misi berkeliling mencari objek, misi singkat untuk menyelesaikan mini-puzzle, misi sembunyi-sembunyi, berusaha mencuri sesuatu di markas musuh yang dijaga ketat, hingga misi dimana kalian harus berpacu dengan waktu, sembari mencari item tertentu di sekeliling map.

Musik adalah hal unik lain yang terdapat pada Space Age. Musiknya berganti pada setiap misi, dan dapat menyesuaikan sesuai apa yang sedang karakter alami saat itu. Suara detail environment juga diperdengarkan dengan baik, suara mobil dan suara jet misalnya.

Kendali Sederhana Khas Point-and-Click

Space Age mengambil gambar dengan sudut pandang top-down. Pemain dapat mengendalikan satu ataupun beberapa karakter sekaligus selama menjalankan misi. Kendalinya memang dibuat sangat sederhana, seperti halnya yang kita sering temui pada game point-and-click. Untuk menggerakkan karakter, kalian hanya perlu tap kemana saja sesuai yang kalian tuju dan karakter akan mencari jalan sendiri ke titik yang dimaksud.

Untuk melakukan misi, karena beberapa misi mengharuskan kalian untuk mengambil objek, maka cukup tap sekali ke objek yang dimaksud. Karakter akan menyimpan objek tersebut ke dalam inventory yang ditampilkan pada bagian bawah kanan layar. Tap sekali pada ikon objek ini dan kemudian tap ke tempat objek lain yang dituju untuk menggunakannya ke objek yang dimaksud.

Gaya Percakapan Seperti Komik

Musik latar yang diperdengarkan dibuat dengan sangat baik. Musiknya benar-benar menggambarkan keadaan game saat itu, dan berbeda satu sama lain pada tiap misinya. Hal ini baik, tentunya agar pemain tidak cepat bosan dengan suara musik latar yang sama terus-menerus sepanjang game dimainkan. Namun ada satu hal yang sebenarnya masih bisa dikembangkan lagi oleh tim pengembang supaya Space Age dapat menjadi semakin baik lagi, yaitu percakapan yang dilakukan oleh aktor sungguhan.

Karakter dalam game berbicara seperti halnya di komik, tanpa suara hanya barisan text bergerak saja. Alangkah lebih baik lagi jika setelah gaya penceritaannya yang unik, jalan cerita yang penuh misteri serta musik latar yang serasi tadi dipadukan juga dengan adanya suara aktor yang baik pula. Sayangnya tidak ada opsi ini pada Space Age. Kalian harus membaca ceritanya dari awal game dimulai hingga akhir game selesai. Dan jika terlewat, maka tidak ada opsi untuk mengulangi percakapannya kembali kecuali kalian mengulang misi tersebut.


Baca Juga:

Editor : Alexius Aditya

Latest