Follow Us

Review Prison Run and Gun: Petualangan Melarikan Diri di Penjara

Alexius Aditya - Senin, 04 April 2016 | 11:50
Review Prison Run and Gun: Petualangan Melarikan Diri di Penjara

Promosi dapat dilakukan dengan banyak sekali cara. Tetapi biasanya jika promosi tersebut berhubungan dengan dunia game, maka sebuah game biasanya dibuat sebagai sebuah alat promosi untuk produk yang sebenarnya, bukan sebaliknya. Ambil contoh saja seperti game Iron Man yang menjadi sebuah alat promosi untuk filmnya yang mempunyai judul sama.

Cara lain yang biasanya dilakukan adalah dengan memberikan sebuah demo game, untuk memberikan gambaran kepada calon pembeli tentang game tersebut. Semua hal tersebut normal dilakukan bagi sebuah game, untuk mendapatkan kritik, fans, dan tentunya calon pembeli. Faktanya, hampir semua game memakai cara tersebut kecuali Prison Run and Gun. Itulah mengapa saya tertarik dengan game yang satu ini. Alih-alih memberikan demo, ataupun dengan cara normal lain seperti memberikan video trailer dan video gameplay, tim pengembang Quantized Bit justru membuat sebuah game untuk mempromosikan game lain.

Melarikan Diri dari Penjara

Seperti sudah bisa ditebak dari namanya, Prison Run and Gun akan mempunyai latar belakang penjara sebagai tempat dimana pemain pertama kali bertemu dengan Jake, sang karakter utama. Uniknya, disini pemain tidak akan bermain sebagai Jake, namun sebagai dirinya sendiri yaitu sebagai penghuni penjara lain. Jake sebagai pemimpin dari gerombolan yang sedang mencoba melarikan diri memutuskan bahwa saat ini adalah waktu yang tepat untuk melarikan diri. Dari situlah petualangan pemain dimulai.

Prison Run and Gun adalah sebuah game aksi platformer. Pada setiap levelnya, pemain harus melewati sejumlah rintangan untuk menuju ke arah pintu keluar. Kalian tentu saja harus berjuang untuk bisa berlari ke arah pintu keluar dan tentunya hal itu tidak semudah yang kalian bayangkan. Akan ada banyak rintangan yang harus dilewati oleh pemain seperti kotak-kotak yang menutupi jalan, kobaran api, gerigi yang bergerak, hingga senapan turet. Pemain harus mencari cara atau alat untuk dapat mengalahkan halangan tersebut.

Karena petualangan ini bisa dipastikan sebagai petualangan yang tidak mudah, maka alat bantu adalah hal yang penting untuk didapatkan. Alat bantu ini bisa berupa alat untuk bertahan ataupun alat untuk menyerang, yang dapat membantu pemain untuk sekadar melewati atau justru mengalahkan rintangan tadi. Sebut saja helm, yang dapat membuat pemain mempunyai sundulan yang lebih kuat sehingga dapat menghancurkan lantai. Atau adanya senapan yang dapat digunakan untuk menembak turet ataupun kotak-kotak yang menghalangi jalan.

Gunakan Taktik

Sebagai game platformer, Prison Run and Gun mempunyai kendali yang sangat sederhana. Kendali aksinya sendiri hanya terdiri dari tiga buah saja, yaitu tombol A yang dapat digunakan untuk melompat, tombol B untuk menembak, dan tombol C untuk melemparkan senjata yang saat itu sedang dipakai. Untuk bergerak, pemain dapat menggunakan kendali arah yang tersedia pada bagian kiri layar.

Mungkin kalian merasa aneh dengan adanya tombol C, yang berguna untuk melemparkan senjata. Mungkin kalian berpikir, “mengapa saya harus melemparkan senjata yang sudah saya pakai, bukankah itu adalah suatu kebodohan mengingat senjata ini mungkin akan dibutuhkan nantinya?” begitulah pikir saya sebelumnya, sama seperti yang kalian pikirkan. Namun kenyataannya, pada Prison Run and Gun, pemain tidak bisa bergantung kepada senapan tersebut secara terus menerus. Alasannya adalah karena pada saat menggunakan senapan, karakter pemain akan mempunyai lompatan dengan jangkauan yang lebih pendek, yang berarti, karakter tidak akan dapat bergerak jauh jika terus menerus membawa senapan. Konsekuensi inilah yang menurut saya cukup unik pada Prison Run and Gun.

Diluar konsekuensi lompatan tadi, senapan juga tidak bisa begitu saja dilemparkan ke sembarang tempat. Seperti dugaan kalian tadi, senjata memang akan berguna nantinya. Oleh karena itu, pemain harus menempatkan ataupun membuang senjata tersebut ke tempat yang dapat pemain capai nantinya. Alasannya, karena jika dibutuhkan lagi senjata tersebut tidak bisa begitu saja didapatkan dengan mudah. Itulah mengapa pada Prison Run and Gun, pemain harus memikirkan taktik juga, tidak hanya sekadar bergerak ke arah pintu keluar.

Bug dimana Layar Tidak Bergerak ke Posisi yang Seharusnya

Satu masalah yang saya temukan pada Prison Run and Gun adalah adanya bug dimana karakter yang saya mainkan terjebak pada satu area tertentu karena posisi layar permainan yang tidak bergerak, terkunci ke satu posisi saja sehingga saya tidak dapat melihat area yang selanjutnya. Sayangnya, solusi untuk memperbaiki kondisi ini hanyalah mengulangi level tersebut dari awal lagi.

Masalah lain yang mungkin akan menjadi pertimbangan pemain adalah bahwa game ini cukup pendek. Hanya terdapat total 30 level pada Prison Run and Gun dan tidak akan ada recana penambahan level untuk ke depannya. Tidak mengherankan memang mengingat game ini hanyalah sebagai alat promosi saja. Saya sadar bahwa masalah tersebut memang tidak berhubungan dengan permainannya, namun tetap hal ini patut untuk dipertimbangkan jika kalian menyukai Prison Run and Gun.

Faktanya, Prison Run and Gun kemungkinan bukanlah game yang sebenarnya. Menurut artikel di TouchArchade, game ini mungkin hanyalah sebagai alat promosi yang ditujukan untuk game yang sebenarnya, yang berjudul Hot Guns. Sayangnya, Hot Guns justru hanya akan dirilis secara eksklusif untuk PC, melalui Steam. Saya tidak tahu mengapa tim pengembang tidak sekaligus membuat Hot Guns tersedia untuk iOS saja daripada harus membuat game lain untuk sekadar promosi.


Baca Juga:

Editor : Alexius Aditya

Latest