Apple Diragukan Tertarik Kuasai Netflix, Walt Disney, dan Tesla

Para analis dari perusahaan layanan keuangan UBS menanggapi spekulasi yang berkembang di dunia maya menyebutkan Apple bakal mengakuisisi sejumlah perusahaan besar, seperti Netflix, Walt Disney, dan Tesla.

Dalam catatan terbarunya kepada para investor seperti diperoleh Business Insider, analis Steven Milunovich dan Benjamin Wilson dari UBS mengatakan bahwa kemungkinan soal mega akuisisi tersebut cukup kecil.

“Our view is that the probability of mega-mergers is low as it should be,” wrote UBS analysts Steven Milunovich and Benjamin Wilson.

Saat ini, akuisisi bukanlah hal yang menjadi minat Apple. Namun, ada sejumlah area yang lebih penting dikembangkan mereka, seperti transportasi, AR/VR, kesehatan, rumah pintar, dan konten.

“[Tim] Cook has said he is not averse to a large deal, but we think it would need to leapfrog Apple ahead in an area of interest, such as transportation, A/R, health, home automation, and perhaps content,” they wrote.

“Apple’s DNA is indeed to think different, to bring uniqueness to the table.”

• Apple Bakal Akuisisi Netflix, Walt Disney, dan Tesla?
• Harga Saham Meroket, Apple Kini Punya Market Cap $800 Milyar
• Apple Tertarik Akuisisi Unit Bisnis Memori NAND Toshiba

Jika Apple mengakuisis Netflix, hal ini bisa membantu Apple untuk bersaing secara lebih baik dengan Amazon dalam konten video. Tesla perlu diakuisisi Apple untuk mendukung rencananya untuk terjun ke industri otomotif. Serta Apple bakal tidak terkalahkan dalam dunia media dan teknologi jika menguasai Walt Disney.

Mesk begitu, akuisisi-akuisisi terhadap beberapa perusahaan besar tersebut tampaknya hanya merupakan wacana belaka. Apalagi, belum terlihat adanya tanda-tanda dari Apple bakal melakukannya.

[source site_name = “Business Insider” site_url = “http://uk.businessinsider.com/ubs-analysts-apple-mega-merger-2017-5”][/source]