Ekplorasi saya untuk aplikasi jepret kamera di perangkat iPhone kembali berlanjut. Kali ini tim MakeMac mencoba Halide Camera, aplikasi jepret kamera yang dibuat oleh mantan desainer di Apple yaitu Sebastiaan de With dan insinyur di Twitter, Ben Sandofsky. Apa saja hal menarik di Halide Camera dan kelebihannya dibandingkan aplikasi kamera bawaan? Yuk simak langsung reviewnya!
Mengenal Halide Camera
Halide punya banyak inovasi desain dan tampilan yang sangat rapi untuk sebuah aplikasi kamera. Mode yang diberikan juga bisa full auto hingga full manual alias menggunakan pengaturan yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan.
Tim pengembang Halide mengklaim bahwa semua desain tampilannya dibuat detail dan menunjang pengguna iPhone baru sepeti iPhone 8 dan iPhone X. Fitur yang diberikan juga sangat lengkap dan mendukung beragam mode yang ada di iOS 11. Seperti Portrait Mode di iPhone yang memiliki kamera ganda dan gambar RAW serta banyak pengaturan manual.
Pengaturan Manual dan Tampilan Terbaik
Jika sekedar pengaturan manual seperti ISO, Shutter Speed, White Balance dan lainnya sih banyak aplikasi kamera yang mendukung. Namun di Halide Camera, bagian terbaik dari pengaturan manual adalah gesture yang diberikan.
Kamu bisa melakukan mode swipe ke kanan – kiri atau atas – bawah untuk pengaturan manual yang tersedia. Detail tampilan pengaturan manual ini dibuat semaksimal mungkin untuk tidak mengganggu pengguna saat melihat preview gambar. Seperti mode manual Shutter, garis dengan warna kuning untuk mengatur kecepatan jepretan ada di sisi kanan layar secara vertikal. Sedangkan pengaturan manual lainnya seperti ISO dan Focus Peaking ada di slider horisontal pada bagian bawah.
Baca Juga:
- 10 Ponsel dengan Kamera Terbaik Versi Consumer Reports
- 7 Tips Mengambil Foto Panorama Menggunakan iPhone
- Kupas Tuntas Memotret Gambar RAW di iPhone
- Review Warmlight, Mode Kamera Manual Lengkap dan Edit Gambar
Quick Bar dan Format RAW
Sama seperti aplikasi Camera bawaan iOS, Halide Camera juga punya beberapa pengaturan yang dapat diakses dari bagian atas. Tentu saja lebih lengkap dan bagian ini bernama Quik Bar. Menariknya adalah bagian ini mendukung pengaturan posisi ikon yang kamu suka. Misalkan letakkan ikon Location Service di bagian ujung kiri karena jarang kamu akses dan letakkan Histogram dan ISO di sisi yang mudah diraih yaitu kanan bawah. Oh iya Quik Bar dibuat dalam 2 baris ke bawah, bisa kamu tampilkan dengan menekan ikon panah di tengah atas layar. Sedangkan untuk perangkat iPhone X, Quik Bar ada di deretan bagian bawah.
Sering membutuhkan format gambar RAW alias tidak terkompresi? Tenang, Halide Camera juga punya fitur ini dan mudah diakses dari Quik Bar. Sebagai tambahan catatan, mode RAW juga punya sebuah pengaturan tambahan yaitu simpan dokumen RAW-Processed Image agar hasilnya tetap maksimal di Camera Roll, mode HEIC atau JPG serta TIFF MAX mode. Semua pengaturan tersebut bisa kamu temukan di ikon Setting pada bagian kanan atas Quik Bar.