Follow Us

NIS Mempamerkan Trailer Pertama Untuk Disgaea Mobile

Alexius Aditya - Selasa, 24 Juli 2018 | 10:49
NIS Mempamerkan Trailer Pertama Untuk Disgaea Mobile

Setelah munculnya Makai Wars, rasanya sudah tidak terdengar kabar lagi dari NIS, pengembang dari Jepang yang telah melahirkan beberapa game untuk Nintendo Switch. Sayangnya, kesuksesan tersebut nyatanya hanya dirasakan saat produk yang dijual berada di pasar negara-negara barat. Sedangkan untuk Jepang sendiri, justru penjualan tidak begitu menguntungkan.

Ketika Sony mengumumkan bahwa mereka membentuk tim baru bernama ForwardWorks untuk mengurusi semua yang berhubungan dengan pasar ponsel, dua judul game yang muncul adalah Disgaea yang merupakan game dari pengembang NIS, dan Yomawari.

Kini nampaknya, keduanya sedang mengerjakan proyek Disgaea, terbukti lewat hadirnya trailer untuk Disgaea yang bisa kamu lihat dibawah.

Klik tautan ini jika video di atas tidak muncul.

Baca Juga:

Disgaea sendiri baru akan muncul untuk region Jepang, paling tidak untuk sementara waktu ini. Dan seperti biasa, game ini akan tersedia secara gratis dengan adanya in-app purchase di dalamnya.

Jujur saja, menurut pendapat pribadi, trailer diatas terlihat sangat menarik walaupun jika ditanya, saya lebih menginginkan sebuah game yang utuh, bukan game gratis tetapi dipenuhi dengan iklan dan iap. Tetapi apa daya, masyarakat yang menentukan pasar, dan untuk saat ini, sepertinya merilis game secara gratis dirasa lebih menguntungkan. Sayangnya belum ada kejelasan mengenai apakah game ini akan mendapatkan lokalisasi di waktu mendatang.

Yomawari sendiri adalah sebuah game horor yang dilahirkan oleh pengembang yang sama. Sayangnya, belum ada kejelasan apakah Yomawari akan hadir secara gratis atau tidak. Bahkan, tidak ada kejelasan kapan game ini akan dirilis secara global. Saat ini, baru diketahui bahwa Yomawari: Night Alone akan hadir untuk konsol PS Vita dan PC, sedangkan Yomawari: Midnight Shadows akan hadir di PS Vita, PS4, dan PC. Kamu bisa melihat trailer Yomawari lewat link dibawah.

Klik tautan ini jika video di atas tidak muncul.

Editor : Alexius Aditya

Latest