Review Stardew Valley, Selamat Tinggal Dunia Nyata & Selamat Datang Di Kota Pelican

Alexius Aditya - Rabu, 07 November 2018 | 14:11

Kesimpulan

Stardew Valley adalah satu contoh game bertani yang fantastis. Sebagai gamer yang lebih menyukai game FPS, saya tidak pernah menyangka bahwa game ini bisa menarik saya masuk jauh ke dalam. Hebatnya lagi, setelah hampir menghabiskan 200 jam memainkannya, saya masih menemukan hal dan aktivitas baru, yang bisa saya lakukan di Stardew Valley.

Rutinitas harian yang dikerjakan setiap harinya, mulai dari memberi pupuk, menyiram tanaman, sampai menunggu hari panen membuat Stardew Valley lebih dari sekadar game bertani. Stardew Valley adalah tentang memiliki tujuan besar yang dikerjakan dengan mengumpulkan hal-hal kecil.

Uniknya lagi, semua aktivitas pada Stardew Valley hanyalah sebuah tawaran, dan pilihan akan kembali kepadamu, apakah kamu ingin menerima tawaran tersebut atau tidak. Semuanya bebas untuk dilakukan. Musuh pada Stardew Valley hanyalah waktu. Seberapa lama kamu ingin menghabiskan waktumu untuk merawat lahan bertani virtualmu. Seberapa tahan kamu untuk membiarkan hewan ternak virtualmu tak bertuan.

Stardew Valley mengajarkan kepada kita bahwa untuk mencapai tujuan, kita bisa melewati banyak jalan. Dan tidak peduli seberapa lambatnya proses yang kita lalui, pada akhirnya, kita akan mendapatkan hasilnya jika kita bersungguh-sungguh. Sebelum menjadi lebih panjang lagi, saya harus ijin mundur dulu karena saya punya melon yang harus dipanen di musim panas ini.

Download Stardew Valley Â· Harga: 119000