Sehari Setelah Dikembalikan, HKmap Kembali Ditarik dari App Store

Jumat, 11 Oktober 2019 | 09:52
macrumors.com

Aplikasi HKmap akhirnya resmi dicabut di App Store

Tarik ulur antara Apple, Pemerintah Tiongkok, dan developer kembali terjadi.

Aplikasi tracking polisi, HKmap Live sempat dilarang dan akhirnya kembali di App Store, namun segera diprotes oleh Pemerintah Tiongkok.

Hanya berselang sehari setelah protes dilancarkan, Apple kembali menarik HKmap Live dari App Store.

Baca Juga: Apple Kembalikan Aplikasi Tracking, Pemerintah Tiongkok Protes

Artinya, sudah lebih dari 2 kali tarik ulur antara ketiga pihak terjadi.

Pada kali pertama, Apple menyebut bahwa aplikasi tersebut ilegal dan dapat menyarankan pada kegiatan yang berbahaya.

Namun, Apple mengembalikan aplikasi ke App Store pasca mendapat protes dari developer.

Drama rupanya belum usai, sebab Pemerintah Tiongkok ikut berargumen dalam kasus ini.

Dalam media massa milik Pemerintah Tiongkok, Pepole’s Dailiy, disebutkan bahwa Apple melakukan kesalahan.

Sebab, Apple dianggap ikut memperparah kerusuhan di Hong Kong.

Hanya berselang sehari, Apple kembali menarik aplikasi tersebut dari App Store.

Apple menyebut bahwa App Store merupakan tempat yang aman dan terpercaya bagi semua pihak.

Maka, Apple ingin mengakhiri perdebatan yang terjadi dan kembali menciptakan ekosistem yang kondusif di App Store.

CEO Apple, Tim Cook bahkan turut berbicara perihal keputusan Apple ini.

Ia menyebut bahwa keputusan yang dilakukan cukup berat dan tidak mudah, sebab akan menimbulkan perdebatan yang cukup panjang.

Baca Juga: Apple Cabut Aplikasi yang Dapat Memperkeruh Suasana Rusuh Hong Kong

Aplikasi HKmap.Live merupakan aplikasi yang mampu melaporkan keadaan lapangan secara langsung oleh para warga.

Beberapa kali disebutkan bahwa aplikasi membantu para demonstran untuk menyerang polisi, maka Apple melarang aplikasi tersebut di App Store.

Namun, ternyata muncul fakta bahwa aplikasi tersebut mampu membantu warga untuk menghindari huru-hara.

You have likely seen the news that we made the decision to remove an app from the App Store entitled HKmap.live. These decisions are never easy, and it is harder still to discuss these topics during moments of furious public debate.

It’s out of my great respect for the work you do every day that I want to share the way we went about making this decision.

It is no secret that technology can be used for good or for ill. This case is no different. The app in question allowed for the crowdsourced reporting and mapping of police checkpoints, protest hotspots, and other information.On its own, this information is benign.

-Tim Cook-

Hubungan Apple dengan Hong Kong dan Pemerintah Tiongkok memang terbilang dekat.

Sebab, Hong Kong dan Tiongkok merupakan negara yang dekat dengan Apple karena memegang kunci perakitan produk Apple.

Tak hanya HKmap.Live, Apple juga mencabut aplikasi Quartz di Hong Kong.

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya