Penyuplai Wistron Mulai Produksi iPhone Secara Massal di India

Selasa, 18 Agustus 2020 | 13:00
cultofmac.com

Produksi iPhone di India

Produksi iPhone di India akhirnya sudah mulai dilakukan oleh penyuplai Apple.

Menurut laporan The New Indian Express, Wistron sudah memulai produksi massal iPhone.

Taiwan-based Wistron Infocomm Manufacturing (India) Pvt Ltd, one of the main contract manufacturers of Apple devices, is expected to start commercial production of the popular iPhone

Produksi iPhone oleh Wistron akan dikerjakan di sebuah kota bernama Narasapura, distrik Kolar dalam beberapa hari ke depan.

Baca Juga: Pabrik Foxconn di India Mulai Produksi iPhone 11

Perusahaan asal Taiwan itu juga berencana merekrut 10 ribu staff baru untuk membantu produksi.

Nantinya, 70% staff akan diisi oleh masyarakat lokal di daerah tersebut.

Artinya, kurang lebih ada sekitar 7 ribu orang dari distrik Kolar yang bekerja di Wistron.

Ketentuan tersebut merupakan aturan lokal yang harus diikuti oleh perusahaan asing.

Baca Juga: Apple Berencana Pindahkan Produksi iPhone dari China ke India

Saat ini, Wistron sudah merekrut hampir 2 ribu orang guna melancarkan jalannya produksi.

Ini merupakan pabrik ketiga yang akan beroperasi di India dalam waktu dekat.

Sebagai informasi, Wistron merupakan pabrik perakit iPhone pertama yang beroperasi di India.

Awalnya, mereka hanya memproduksi iPhone SE, sebelum akhirnya juga merakit iPhone 6S dan iPhone 7.

Baca Juga: Foxconn Investasi $1 Miliar, Tambah Produksi iPhone di India

Pada pabrik ketiga ini, Wistron mengatakan telah siap untuk memproduksi iPhone dalam jumlah besar.

Third Indian iPhone plant is now ramping up for full-scale production after an earlier successful trial

Baca Juga: Penjualan iPhone di India Terus Meningkat Berkat Promosi iPhone 11

Selain WIstron, terdapat beberapa penyuplai lain yang juga akan memproduksi iPhone di India.

Mereka adalah Pegatron, Samsung, dan tentunya Foxconn. Bahkan, khusus Foxconn, mereka telah berinvestasi $1 miliar untuk menambah produksi iPhone di India.

Mengingat adanya larangan perusahaan Amerika Serikat berhubungan dengan China, tampaknya India akan jadi pusat baru perakitan iPhohe ke depannya. (*)

Tag

Editor : Bagus Hernawan