Apple kembali melakukan langkah penghapusan aplikasi di App Store demi keamanan pengguna.
Beberapa waktulalu, marketplace raksasa, Amazon mengeluh kepada Apple tentang aplikasi bernama Fakespot yang diklaim menyesatkan pengguna Amazon di perangkat iPhone, Mac, dan iPad.
Amazon mengklaim bahwa Fakespot telah memberikan informasi menyesatkan tentang penjual palsu dan ulasan palsu di platformnya.
Baca Juga: Katalog Aplikasi dan Games Mingguan: Auto Defense, Claw Stars, Angry Birds Reloaded
Fakespot mendeskripsikan aplikasinya sebagai perusahaan analitik data yang mampu mendeteksi ulasan palsu, pengulas (reviewer) palsu, dan penjual barang palsu di berbagai marketplace seperti Amazon, TripAdvisor, Walmart, dan Yelp.
Fakespot mengklaim bahwa mereka menggunakan artificial intelligence (AI) untuk mengidentifikasi ulasan palsu dan pengulas palsu di berbagai marketplace.
Tujuan dari aplikasi ini adalah melindungi konsumen dari penjual palsu, penipu dan informasi menyesatkan di marketplace.
Amazon sebagai pihak yang dirugikan mengungkapkan bahwa Fakespot memberi pelanggan informasi yang menyesatkan tentang penjual dan produk mereka di Amazon.
Amazon juga menyatakan bahwa Fakespot telah merugikan penjual di Amazon dan menciptakan potensi bahaya di platformnya.
Dalam keluhannya, Amazon melampirkan data yang mengungkapkan 80% penilaian dan analisis dari Fakespot tentang penjual dan ulasan di Amazon adalah kesalahan.
Amazon berpendapat bahwa penggunaan aplikasi pihak ketiga (Fakespot) di platformnya akan membahayakan semua pihak, dari mulai pengguna, penjual, Amazon, bahkan Apple.
Oleh sebab itu, Amazon mengajukan penghapusan aplikasi Fakespot kepada Apple.
Baca Juga: Aplikasi Pra-Instal Apple dan Google Mendominasi, Facebook Geram!
Setelah mendapatkan laporan dari Amazon, Apple langsung menghapus Fakespot dari App Store pada 16 Juli lalu.
Apple menganggap bahwa Fakespot telah melanggar peraturan App Store.
Pendiri Fakespot, Saoud Khalifah mengkonfirasi penghapusan aplikasinya di App Store oleh Apple.
Saoud Khalifah sangat kecewa dengan keputusan Apple untuk menghapus aplikasinya dari App Store secara sepihak.
Khalifah mengungkapkan bahwa aplikasinya telah diinstal sekitar 150.000 kali di iOS.
Khalifah mengklaim bahwa Amazon sengaja 'menggertak' perusahaan kecil seperti Fakespot yang telah menunjukan berbagai celah diplatform Amazon.
Bagaimana pendapat kalian terkait masalah penghapusan aplikasi Fakespot ini?
Bagikan pendapat kalian di kolom komentar ya! (*)