Jumlah Aplikasi Baru di Mac App Store Kian Berkurang, Apa Sebabnya?

Kamis, 02 September 2021 | 13:05

MacBook Pro M1

Popularitas Mac App Store di kalangan developer nampaknya semakin berkurang dari waktu ke waktu.

Hasil riset dari perusahaan aplikasi App Figures mengungkapkan bahwa jumlah aplikasi baru yang dikirim pengembang ke Mac App Store terus menurun.

Hasil riset menunjukan bahwa penurunan tersebut terjadi sejak awal tahun 2021 ini.

Baca Juga: Korea Selatan Resmikan RUU Anti Monopoli, Runtuhkan Dominasi Apple!

Penurunan jumlah aplikasi baru di Mac App Store menunjukan bahwa pengembang semakin tak tertarik meluncurkan aplikasi untuk platform tersebut.

Pada Januari 2021, lebih dari 400 aplikasi baru macOS yang dirilis di Mac App Store.

Namun, pada bulan Juni jumlah aplikasi baru macOS turun menjadi kurang dari 300 aplikasi.

Kemudian untuk bulan Agustus jumlah tersebut diproyeksikan akan berkurang lagi menjadi 200.

Appleinsider
Appleinsider

App Store untuk Mac

Jika dipersentasikan, penurunan jumlah aplikasi baru di Mac App Store tahun 2021 ini lebih dari 25%.

App Figures mencatat bahwa persantase penurunan aplikasi baru di tahun 2021 ini merupakan yang paling buruk dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Pada tahun 2020, pengembang merilis aplikasi baru di Mac App Store sebanyak 392 setiap bulannya.

Sayangnya, jumlah tersebut semakin menurun di tahun 2021 yang mencapai angka terendah yaitu 200 aplikasi baru per bulan.

appfigures
appfigures

Grafik jumlah perilisan aplikasi di Mac App Store

Baca Juga: Elon Musk Sindir App Store sebagai 'Taman Berpagar', Apa Maksudnya?

Alasan utama dibalik penurunan jumlah aplikasi yang rilis di Mac App Store masih belum diketahui.

Meski begitu muncul beberapa asumsi yang menyebutkan bahwa fleksibilitas pengguna untuk menginstall aplikasi dari luar Mac App Store merupakan penyebab utama penurunan tersebut.

Seperti yang kita ketahui, pengguna Mac diizinkan untuk menginstal aplikasi dari luar Mac App Store, tak seperti App Store iOS atau iPadOS.

Hal tersebut menyebabkan pengembang cenderung tak berkeinginan untuk menerbitkan aplikasinya di Mac App Store dan memilih menerbitkannya melalui websitenya saja.

Kemudian, beberapa pengembang juga menyatakan ketidapuasan mereka terhadap Mac App Store.

Mereka merasa bahwa Mac App Store tidak mempunyai cara yang mudah untuk menawarkan bundle trial aplikasi dan diskon aplikasi.

Selain itu, Apple mengambil komisi 30% dari setiap penjualan atau transaksi yang dilakukan melalui App Store.

Bagaimana tanggapan kalian terkait masalah ini? bagikan pendapat kalian di kolom komentar ya! (*)

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya