Musim belanja akhir tahun akan segera hadir dengan banyak diskon dan promo menarik.
Banyak perusahaan-perusahaan besar tengah bersiap untuk memberikan diskon dan promo agar konsumen tertarik untuk berbelanja produk mereka.
Namun, langkah berbeda ditempuh Apple untuk menyambut musim belanja akhir tahun.
Bukannya mengumumkan diskon, Apple malah menghimbau pelanggan untuk berbelanja lebih awal.
Baca Juga: MacBook Pro 14 inci dan 16 inci Gunakan Apple Silicon, Ngebut dan Hemat Baterai!
Himbauan Apple kepada pelanggan untuk berbelanja lebih awal tertera di situs Apple Store Online dalam bentuk banner berwarna merah.
Lalu, apa alasan Apple menghimbau pelanggannya untuk berbelanja lebih awal? Simak penjelasan di halaman berikutnya.
Apple mendorong pelanggan untuk mulai berbelanja lebih awal agar terhindar dari masalah kelangkaan pasokan.
Seperti yang kita ketahui, hingga saat ini kelangkaan komponen elektronik seperti chipset dan layar masih berlangsung.
Masalah kelangkaan komponen sangat berpengaruh pada ketersediaan pasokan produk-produk terbaru Apple.
Apple sepertinya tak ingin permintaan konsumen menumpuk pada satu momen dan membuat masalah pasokan lebih parah.
Baca Juga: Apple Umumkan Laporan Keuangan Q4 2021, Rekor Pendapatan $83,4 Miliar
Berbagai kebijakan juga akan diterapkan Apple untuk mengantisipasi masalah pasokan di musim belanja akhir tahun.
Salah satunya adalah kebijakan retur barang yang diperpanjang hingga Januari 2022.
"Items purchased at the Apple Online Store that are received between November 1, 2021 and December 25, 2021, may be returned through January 8, 2022. Please note that all other terms and conditions provided in the Apple Online Store Sales and Refunds Policy are still applicable with respect to such items purchased. All purchases made after December 25, 2021 are subject to the Standard Return Policy."Baca Juga: Terungkap! Apple Pernah Berencana Meluncurkan Apple Watch Pro
Apple sendiri sebelumnya telah memperingatkan pengguna bahwa hampir seluruh produknya akan menghadapi masalah pasokan yang signifikan selama Q4 2021.
Selain itu, Apple juga telah memproyeksikan masalah pasokan selama kuartal liburan akhir tahun akan membebani perusahaan lebih dari 6 miliar USD.
Tetap ikuti MakeMac untuk informasi menarik seputar produk-produk Apple.
(*)