Follow Us

Siswa 18 Tahun Menggugat Sistem Face Recognition Apple US$ 1 Miliar

Nicolaus Prama - Selasa, 23 April 2019 | 11:57
Seorang siswa menguggat Apple karena sistem face recognition di Apple Store
9to5mac.com

Seorang siswa menguggat Apple karena sistem face recognition di Apple Store

Seorang siswa berusia 18 tahun asal New York menggugat Apple atas kesalahan sistem facial recognition sehingga membuat dia menjadi tersangka pencurian.

Ousmane Bah ditangkap pada November 2018 silam karena dituduh mencuri di Apple Store.

Tuduhan ini didasarkan atas sistem facial recognition toko yang mengenalinya sebagai pencuri.

Baca Juga : Apple Gratiskan Layanan Migrasi Data di Apple Store untuk Pengguna Mac

Padahal, saat ditelusur, gambar pencuri asli sama sekali tidak mirip dengan Bah.

Bahkan saat kejadian Bah sedang menghadiri senior prom di Manhattan, sedangkan pencurian terjadi di Boston.

Sebagai informasi, jarak antara Boston dan Manhattan setidaknya 339 kilometer jauhnya.

Bah menjadi tersangka setelah kartu pelajarnya digunakan sebagai tanda pengenal oleh pencuri asli.

Bah menggugat Apple dan perusahaan keamanan, Security Industry Specialists sebesar US$ 1 miliar atas peristiwa tersebut.

Baca Juga : Apple Hadapi Gugatan Red Rock Analytics Terkait Transceivers Wifi

Apple Store kerap menjadi sasaran pencurian karena memiliki display berharga di area terbuka dan mudah untuk diakses.

Mengutip dari appleinsider, melihat rekam jejak Apple, nampaknya Apple akan berusaha menyelesaikan gugatan di luar pengadilan.

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest