Awal Agustus 2019 kemarinmuncul peringatan dari Komisi penerbangan Amerika (FAA) untuk melarang penumpang membawa MacBook Pro 15 inci model tertentu ke kabin.
Alasannya, karena ada indikasi malfungsi baterai sehingga harus diwaspadai.
Kini, Virgin Austalia menerapkan aturan yang sama, tetapi berlaku bagi semua model MacBook.
Baca Juga: FAA Melarang Penumpang Bawa MacBook Pro 15 Inci 2015 dengan Masalah Baterai
Padahal, MacBook Pro yang alami masalah baterai adalah produksi mid 2015 hingga Februari 2017 dengan ukuran 15 inci.
Tak hanya itu, dalam aturan FAA, bila MacBook Pro telah menerima program penggantian baterai dari Apple, maka MacBook Pro diperbolehkan dibawa, baik dalam kabin atau bagasi.
Namun tidak dengan Virgin Australia.
Virgin Australia memperbaharui aturan barang berbahaya dan memasukkan MacBook Pro dalam daftar.
Dengan aturan ini, semua model MacBook, termasuk MacBook, MacBook Pro, dan MacBook Air dilarang untuk masuk dalam bagasi.
Penumpang harus membawa MacBook Pro di dalam kabin dan dalam keadaan mati.
Mengutip MacPrices Australia, keputusan ini diambil diduga supaya petugas tidak kesulitan dan habiskan waktu untuk melakukan pengecekan MacBook penumpang.