Awal mula bangkitnya Adobe InDesign adalah pada gelaran Seybold Conference tahun 1998 di mana Steve Jobs hadir sebagai pembicara.
Dalam mempromosikan Apple, Jobs mengundang masing-masing perwakilan dari Adobe dan juga Quark.
Tujuannya adalah untuk menunjukkan pada penonton bahwa Mac mampu mengoperasikan beragam software dari pengembang yang berbeda.
Menariknya, presentasi Jobs tentang produk K2 dari Adobe dianggap sangat berhasil menarik minat penonton.
Adobe K2 atau disebut juga Adobe Sneak sendiri adalah ptototype dari InDesign.
Setelah acara itu usai, Adobe mendapat banyak pujian karena dinilai berhasil menyuguhkan model software desain baru yang sangat menarik dan variatif.
Baca Juga: Poster Toy Story Bertanda Tangan Steve Jobs Dilelang Mulai $25.000
Menerima sambutan positif, Adobe kemudian dengan cepat berkembang dengan software baru mereka.
Puncaknya, Adobe kemudian mengakuisisi Aldus untuk kemudian bekerja sama dalam pengembangan software desain sampai saat ini.
Sementara Quark dengan QuarkXpress masih tetap berdiri sampai saat ini meskipun nbisa dibilang kalah dari Adobe InDesign.