Austin Mann adalah fotografer alam yang selalu mendapatkan kesempatan istimewa dari Apple untuk mencoba produk iOS sebelum resmi dijual.
Dalam catatan terbaru di blog Austin Mann, pria ini menjelaskan pengalamannya mendokumentasikan The Bach Project di Tiongkok dengan kamera iPhone 11 Pro.
Austin fokus pada beberapa fitur baru di mode jepret iPhone 11 Pro.
Mulai dari Night Mode, Ultra Wide Lens, mode jepret baru dan masih banyak lainnya.
Pertama untuk Night Mode, Austin Mann memuji cara kerja Apple menghadirkan tangkapan foto di kondisi minim cahaya.
Apple terlihat tidak ingin mengubah suasana yang sedang kamu jepret menjadi seperti dalam kondisi siang hari.
Namun tujuan utama dari Night Mode yang dihadirkan Apple adalah merasakan bagaimana tampilan malam hari bisa tetap direkam dengan baik dan natural.
When you look at the image above, it’s clear their team didn’t take the let’s-make-night-look-like-day approach, as some of their competitors have. Instead, it feels more like an embrace of what it actually is (night) while asking, “How do we capture the feel of this scene in a beautiful way?”Baca Juga: Video Sinematik Pertama dengan iPhone 11 Pro Dibagikan ke YouTube
Penjelasan berikutnya adalah teknologi semantic rendering yang digunakan Apple pada mode Portrait.
Secara singkat, teknologi ini mampu mengisolasi objek foto terutama di bagian kulit, mata dan gigi untuk tetap terlihat natural sementara objek lainnya mendapat penyesuaian tekstur dan kontras untuk menghasilkan gambar terbaik.