Follow Us

Ahli Digital Forensik Sebut Sistem iOS Kini Lebih Mudah Diretas

Wahyu Prihastomo - Senin, 03 Februari 2020 | 13:00
iPhone 8
Unsplash

iPhone 8

Selama ini produk Apple dikenal punya kualitas keamanan yang sangat tinggi.

Wajar rasanya kalau banyak orang yang rela mengeluarkan dana sedikti lebih besar demi kenyamanan dan keamanan data.

Faktor keamanan ini juga lah yang membuat sistem iOS dianggap lebih baik dari rivalnya, Android.

Tapi riset terbaru menunjukkan kalau saat ini sistem Android cenderung lebih sulit diretas dibandingkan dengan iOS.

Baru-baru ini Vice berkesempatan melakukan uji untuk mengetahui sistem operasi ponsel mana yang lebih aman.

Baca Juga: Penampilan Pertama Apple di CES 2020, Berbicara Tentang Privasi

Detektif Rex Kiser, ahli digital forensik dari Departemen Kepolisian Forth Worth, Texas, menguji sistem iOS dan Android secara bergantian.

Dalam uji coba ini sang detektif memanfaatkan perangkat yang disediakan oleh Cellbrite, sebuah perusahaan yang memang menjadi mitra pemerintah dalam segala proses investigasi digital.

Dengan alat ini para detektif digital forensik mampu mengambil data GPS, pesan, riwayat panggilan, dan daftar kontak.

Bukan cuma itu, mereka juga bisa menghimpun semua data dari aplikasi tertentu seperti Instagram, Twitter, LinkedIn, dan lain sebagainya.

Perangkat yang disediakan ini memang dirancang untuk bisa meretas segala sistem ponsel yang ada, termasuk sistem terbaru milik iPhone.

Menariknya, Detektif Kiser mengakui kalau saat ini sistem Android jadi lebih sulit diretas ketimbang iPhone.

Ia mampu meretas sejumlah iPhone populer mulai dari iPhone 7 sampai iPhone X.

Di sisi lain, ponsel Android seperti Google Pixel 2 dan Samsung Galaxy S9 gagal dilacak data GPS-nya.

Bahkan ia tidak berhasil mendapatkan apa-apa dari Huawei P20 Pro.

“Right now, we’re getting into iPhones. A year ago we couldn’t get into iPhones, but we could get into all the Androids. Now we can’t get into a lot of the Androids.”

Baca Juga: Instagram Hapus Tab Activity Following, Jaga Privasi Pengguna Lain?

Menurutnya saat ini banyak vendor yang mulai meningkatkan sistem keamanannya tapi dengan tujuan lain.

Banyak vendor hanya berusaha mempersulit akses pemerintah dan penegakan hukum dengan kedok privasi konsumen.

“Some of the newer operating systems are harder to get data from than others. I think a lot of these [phone] companies are just trying to make it harder for law enforcement to get data from these phones … under the guise of consumer privacy."

Detektof Kiser juga mengakui kalau dalam setahun terakhir ini sistem Android jadi lebih sulit diretas.

Dibandingkan dengan tahun lalu, saat ini pihak digital forensik lebih mudah meretas iPhone daripada Android. (*)

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest