Follow Us

Distribusi Mac Pro ke Beberapa Negara Terhambat Karena Virus Corona

Nicolaus Prama - Kamis, 13 Februari 2020 | 12:30
Mac Pro 2019
Lunar Animation

Mac Pro 2019

Beberapa pekan lalu, stok AirPods Pro di Apple Online Store menipis.

Akibatnya, pengguna yang membeli AirPods Pro secara online harus menunggu selama satu bulan lamanya untuk bisa mendapat AirPods Pro.

Hal yang sama kini terjadi pada perangkat komputer termahal milik Apple, Mac Pro.

Baca Juga: Cegah Penyebaran Wabah Coronavirus, MWC 2020 Resmi Dibatalkan

Konsumen Apple yang ingin membeli Mac Pro di Eropa perlu bersabar.

Pasalnya, pembeli Mac Pro di Eropa yang melakukan transaksi secara online harus menunggu hingga satu bulan untuk mendapatkan Mac Pro.

Sementara pembeli Mac Pro di Amerika Serikat tidak mengalami tenggat waktu yang cukup lama, seperti dikutip dari MacRumors.

Namun, pembeli iMac, iMac Pro, dan MacBook Pro di Amerika Serikat yang membeli secara online juga alami jadwal pengiriman yang cukup lama, seperti dikutip dari MacRumors.

Besar dugaan, penundaan pengiriman terjadi karena wabah Virus Corona.

Apple memang merakit Mac Pro d Texas, Amerika Serikat.

Namun, Mac Pro yang dirakit di Amerika Serikat hanya didistribusikan untuk kawasan Amerika Serikat saja.

Baca Juga: Review Aukey PA-D1, Fast Charging Dual Port dengan Dynamic Detect

Sementara untuk kawasan Eropa, Mac Pro dirakit di Tiongkok.

Padahal, semua pabrik manufaktur di Tiongkok baru beroperasi kembali pada 10 Februari 2020 kemarin.

Sehingga wajar jika terjadi kekurangan stok produk di berbagai kawasan.

Para pemesan Mac Pro di kawasan Eropa baru mendapatkan Mac Pro hingga setidaknya 10 Maret mendatang.

Sementara untuk MacBook Pro 16 inci juga alami penundaan pengiriman hingga 13 Maret 2020 mendatang.

Bahkan, penundaan tersebut berlaku pada semua kawasan tak terkecuali.

Hal yang sama juga terjadi pada MacBook Pro 13 inci dengan pemesanan custom.

Dengan penundaan ini, dikhawatirkan akan berdampak pula pada suplai iPhone 11 dan iPad.

Editor : Bagus Hernawan

Baca Lainnya

Latest