Apple dikabarkan kembali membuat kejutan dengan mengakuisisi satu lagi perusahaan tekonologi bernama Voysis.
Sebelumnya, perusahaan pimpinan Tim Cook ini juga dikabarkan telah membeli aplikasi Dark Sky.
Dilansir dari 9to5mac, Voysis merupakan perusahaan yang bergerak dibidang Artificial Intelligence (AI).
Voysis merupakan perusahaan asal Irlandia yang berfokus dalam peningkatan kualitas voice assistant.
Baca Juga: Update Spotify Akhirnya Mendukung Fitur Siri di Apple Watch
Kabarnya, akuisisi tersebut dilakukan Apple karena mereka ingin meningkatkan kualitas layanannya, Siri.
Salah satu skill utama yang ingin dibenahi adalah kemampuan Siri dalam mengolah bahasa sehari-hari.
Saat ini, layanan voice assistant tersebut diketahui mampu mengolah bahasa formal yang diucapkan oleh manusia.
Namun, untuk bahasa yang lebih santai, Siri sering kali masih salah dalam mengartikan apa yang dimaksudkan.
Baca Juga: Berkat Siri, Nyawa Anak Ini Selamat Saat Terjebak Pada Es yang Membeku
Apple ingin agar Siri dapat mengolah bahasa yang lebih natural sehingga akan lebih memudahkan pengguna.
Jika berbicara masalah pengolahan bahasa natural, layanan voice assistant milik Google adalah salah satu yang sudah menerapkannya.
Ditambah, Google Assistant kini memiliki fitur baru bernama read it yang mampu membacakan kata atau kalimat dalam sebuah website.
Baca Juga: Siri di Masa Depan Dapat Membaca Emosi Pengguna Melalui Wajah
Dengan akuisisi yang dilakukan Apple terhadap Voysis, bisa menjadi salah satu cara untuk menyaingi Google Assistant.
Apple kini akan memiliki tambahan armada untuk fokus menghadirkan berbagai inovasi dalam Siri.
Sayangnya, hingga artikel ini ditulis, Apple belum memberi keterangan resmi mengenai kabar tersebut. (*)
Baca Juga: Google Maps dan Waze Kini Terintegrasi Dengan Siri