Apple telah mengakuisisisekitar 100 perusahaan baru dalam kurun waktu enam tahun terakhir.
Hal ini berarti bahwa setiap3 minggu sekali ada satu perusahaan yang bergabung sebagai anak perusahaan Apple.
Melansir dari BBC.com, akuisisi Apple ini biasanya dilakukan terhadap perusahaan teknologi berskala kecil yang memiliki potensi besar di bisnis teknologi masa mendatang.
Selain itu, Apple melakukan akuisisi perusahaan teknologi kecil untuk memasukan inovasi-inovasi teknologi mereka di produk-produk Apple.
Sebagai contoh, Apple mengakuisisi PrimeSense pada tahun 2013 untuk memasukan inovasi FaceID ke seluruh produknya.
Baca Juga: CEO Apple Tim Cook Angkat Bicara tentang Isu Keamanan dan Privasi Data
Apple merupakan perusahaan dengan kapitalisasi pasar terbesar diantara perusahaan Amerika Serikat lainnya.
Tingginya tingkat kapitalisasi pasar dari Apple tidak dapat terlepas dari tingginya penjualan produk mereka di masa pandemi.
Pada bulan Januari lalu, Applemelaporkan pendapatan per kuartal terbesar sepanjang masa sebesar 111,4 Milliar US Dollar atau sekitar Rp1.500 Triliun.
Pendapatan ini menempatkan Apple sebagai salah satu perusahaan 'eksklusif' yang mampu menghasilkan lebih dari 100 Milliar US Dollar per tahun.
Baca Juga: Rapat Pemegang Saham Apple Bahas Pandemi Hingga Regulasi App Store
Akuisisi terbesar Apple adalah akisisi perusahaan headphone, Beats Electronic dengan harga 3 milliar US Dollar atau sekitar Rp42,2 Triliun.