Follow Us

Berkat Spatial Audio, Pendengar Apple Music Meningkat 4x Lipat

Bagus Hernawan - Rabu, 16 Februari 2022 | 10:48
Apple Music
Apple

Apple Music

Fitur Spatial Audio sudah dirilis di Apple Music sejak sekitar 8 bulan lalu.

Apple menjelaskan bahwa Spatial Audio hadir sebagai strategi baru mereka untuk meraih lebih banyak pelanggan dan meningkatkan durasi menikmati musik.

Dikutip dari Billboard, Apple menjelaskan bahwa jumlah pendengar Apple Music telah mengalami peningkatan hingga 50 persen selama 8 bulan terakhir atau sejak Spatial Audio rilis.

Selain itu katalog musik yang mendukung Spatial Audio juga didengarkan lebih banyak hingga 4 kali lipa sejak September.

The majority of Apple Music subscribers have experienced Spatial Audio, and listeners have increased by 50% since September, the company tells Billboard. Plays of Spatial Audio tracks have also quadrupled since September, and the catalog has rapidly expanded, growing sevenfold since Spatial Audio became available last summer.

Baca Juga: Cara Menggunakan Fitur Spatial Audio di AirPods dan Beats

Apple juga menjelaskan bahwa katalog musik yang mendukung Spatial Audio terus bertambah seiring berjalannya waktu sepanjang 8 bulan ini.

Bagi kamu yang belum tahu, Spatial Audio adalah teknologi untuk membuat musik yang kamu dengarkan seperti berasal dari beragam arah atau sebelumnya juga biasa dikenal dengan musik 3D surround atau beragam istilah lainnya.

Dengan Spatial Audio, kamu bisa mendengarkan musik seolah sedang berada di sekitar pementasan langsung atau konser yang megah.

Untuk dapat menikmati Spatial Audio kamu harus menggunakan earphone seperti AirPods 3, AirPods Pro, AirPods Max atau beberapa tipe produk Beats.

Kembali pada catatan di laman Bloomberg, perubahan paling menarik sejak kehadiran Spatial Audio dapat dicek pada tangga lagu Apple Music.

Sejak awal tahun, 37% dari 10 lagu teratas di tangga lagu 100 Lagu Teratas Harian global Apple Music sudah mendukung Spatial Audio. Lalu 42% dari 100 lagu teratas platform di AS saat ini tersedia dalam format Spatial Audio.

Editor : Bagus Hernawan

Latest