Brendar Carr mencantumkan laporan BuzzFeed yang terbit beberapa minggu lalu.
Laporan BuzzFeed sendiri mengungkap bahwa perusahaan induk TikTok, ByteDance dikabarkan kerap mengumpulkan data pengguna AS.
Pengumpulan data pengguna dilakukan setlah masyarakat AS mengunduh aplikasi tersebut dari Play Store atau App Store.
TikToBaca Juga: ByteDance Kembangkan Headset VR, Bakal Jadi Saingan Berat Apple?
Selain laporan BuzzFeed, Brendan Carr turut memberikan laporan yang mengungkap bahwa TikTok melanggar OS Android pada Agustus 2020.
Kemudian, ada pula laporan seputar pencurian data pribadi pengguna di App Store pada Maret 2020 yang dilampirkan di surat tersebut.
"Berbagai laporan ini tidak sejalan dengan kebijakan Apple dan Google yang mengklaim toko aplikasi mereka sangat menjadi privasi dan data pribadi pengguna," ujar Brendan Carr.
Hingga saat ini, Apple dan Google belum memberikan keterangan terkait permintaan Brendan Carr dan FCC.
Apple dan Google nampaknya butuh waktu untuk melakukan penyelidikan independen atas tuduhan yang dilemparkan ke aplikasi TikTok.
Tetap ikuti MakeMac untuk perkembangan informasi berikutnya.
(*)