Yandex Browser menuai banyak kontroversi di paruh pertama 2022.
Setelah diketahui menggunakan data pengguna, Yandex Browser disebut sebagai browser paling tidak aman di 2022.
Situs ExpressVPN yang berfokus di bidang keamanan dan privasi menobatkan Yandex Browser sebagai browser paling tidak aman dibandingkan dengan browser lainnya.
Baca Juga: Review Fitur Browser Rusia Yandex di iOS 15, Lebih Lengkap dari Safari?
Menurut Analisis ExpressVPN, Yandex Browser mengoleksi data pengguna dan menyimpannya di server Rusia.
Sebuah studi yang dirilis oleh Trinity College Dublin pada awal 2020 menempatkan Yandex sebagai salah satu browser dengan peringkat terendah dari segi privasi.
Studi tersebut mengungkapkan bahwa Yandex Browser memiliki masalah dalam hal data sharing.
Yandex Browser disebutkan mengirimkan identifierhardware ke server bakc-end.
Selain itu, browser ini juga menelusuri data melalui fungsi autocomplete di aplikasi.
Baca Juga: Daftar Aplikasi Besutan Yandex di App Store, Hati-hati Bocorkan Data!
ExpressVPN menyebutkan bahwa pengguna Yandex Browser tak bisa keluar dari metode pengumpulan data tersebut.
Artinya, pengguna tak memiliki alternatif untuk menghindari metode pengumpulan data Yandex Browser.