Follow Us

Menggunakan Time Machine tanpa Time Capsule

Aria Rajasa - Selasa, 21 Juli 2009 | 09:00
Menggunakan Time Machine tanpa Time Capsule

Time Machine adalah suatu aplikasi yang membuat proses backup sistem menjadi sangat menyenangkan karena setelah melakukan langkah awal penyetelan, Anda tidak perlu melakukan apa-apa lagi. Sangat mudah untuk digunakan. Apple mempunyai Time Capsule, tapi harganya cukup mahal. Tutorial ini memberikan langkah-langkah setup Time Machine di hard disk WiFi sebagai alternatif Time Capsule.

Sebenarnya dari dulu saya tidak pernah melakukan backup, tidak pernah merasakan kegunaannya dan toh memakan tempat besar dan mengorbankan Hard Disk External yang saya bisa pakai untuk menyimpan koleksi film saya. Namun coba dipikirkan seperti ini, saya bekerja hanya menggunakan Macbook 13.3″ saya dan saya sering berpergian dengan membawa laptop tersebut. Perlu diingatkan bahwa semua berkas pekerjaan saya selama bertahun-tahun tersimpan rapih di laptop tersebut. Akan sangat mengerikan apabila laptop tersebut rusak, dan saya kehilangan semua berkas proyek, portfolio, catatan keuangan, laporan dan ya.. semua hasil kerja keras saya. Jangan sampai semua itu terjadi kan?

Akhirnya saya memutuskan untuk menggunakan Time Machine dengan Hard Disk (HD) External via USB. Setelah setahun menggunakan Time Machine, saya merasakan cukup risih bila harus mencolok HD setiap ingin bekerja, mengapa tidak bisa via wireless saja? Ketika saya berpikir seperti itu, Time Capsule keluar. Wah, pas sekali ini! Namun harga yang cukup tinggi membuat saya memikirkan ulang niat saya. Mahal euy! Setidaknya bila dibandingkan dengan HD External biasa.

Ketika mencari solusi, saya berpaling pada Western Digital MyBook 1 TB dengan dukungan Ethernet yang harganya setengah dari Time Capsule (untuk space HD yang ditawarkan), dengan begitu saya cukup mencolok HD tersebut ke jaringan rumah. Tapi diluar dugaan, HD tersebut tidak bisa dipakai karena Time Machine tidak mendukung backup melalui jaringan :(

Setelah Googling, akhirnya menemukan caranya untuk menggunakan Time Machine dengan Folder yang di share di jaringan. Berikut adalah ringkasan caranya:

Catatan: Sebelum melanjutkan membaca, tutorial ini mengasumsikan Anda mengerti minimal cara mengoperasikan network share dengan protokol Samba (SMB) atau protokol network share umum yang akan dipakai seperti Apple Filing Protocol (AFP). Saya sendiri menggunakan AFP

1. Buat Time Machine agar bisa melihat SMB Share sebagai drive backup

Buka Terminal dan ketik perintah dibawah:

defaults write com.apple.systempreferences TMShowUnsupportedNetworkVolumes 1

2. Membuat disk image untuk dipakai Time Machine

Time Machine tidak bisa membuat disk image yang diperlukan bila menggunakan Folder di jaringan, maka kita harus membuatnya sendiri. Gampang kok! begini caranya:

Anda membutuhkan nama komputer dan MAC Address dari komputer yang ingin Anda backup, nama bisa dicek di System Preferences > Sharing di bagian atas. MAC Address bisa dilihat di System Preferences > Network > Ethernet > Advanced > Ethernet > Ethernet ID, bentuknya seperti ini: 00:22:41:26:f7:e9.

Dengan dua informasi tersebut, gabungkan menjadi “nama komputer_MAC address“, lalu tambahkan dengan “.sparsebundle”, contoh dalam kasus saya adalah “Elenoar_00224126f7e9.sparsebundle“. Ini adalah nama disk image kita

Buka Terminal dan ketik perintah dibawah secara berurutan

DISK_IMAGE_NAME="disk image name"

DISK_SIZE=max backup size in megabytes

hdiutil create -library SPUD -megabytes $DISK_SIZE -fs HFS+J -type SPARSEBUNDLE -volname "$DISK_IMAGE_NAME" "$DISK_IMAGE_NAME"

Jangan lupa untuk mengganti disk image name dengan nama yang sudah kita buat diatas, max backup size in megabytes diganti dengan batas quota backup yang diinginkan. Saya sendiri mengeset batasannya menjadi 200000 atau 200GB karena saya menggunakan hard disk 1TB. Untuk kasus saya, hasilnya akan menjadi seperti ini:

DISK_IMAGE_NAME="Elenoar_00224126f7e9.sparsebundle"

DISK_SIZE=200000

hdiutil create -library SPUD -megabytes $DISK_SIZE -fs HFS+J -type SPARSEBUNDLE -volname "$DISK_IMAGE_NAME" "$DISK_IMAGE_NAME"

3. Penyetelan di Time Machine

Berikut adalah langkah finalisasinya:

  • Koneksikan folder jaringan ke laptop Anda
  • Buka Time Machine Preferences dan pilih folder jaringan yang Anda ingin tuju sebagai tujuan backup
  • Klik Done
Selesai de! Ok, saya memang baru memakai ini beberapa hari. Namun sampai sekarang masih tidak ada masalah dan fitur Time Machine berjalan dengan baik, saya belum mencoba Full Restore, mungkin ada yang bisa mencobanya dan menceritakan pengalamannya lebih lanjut?

Berikut adalah beberapa isu yang saya hadapi selama penggunaan

  1. Proses backup berjalan cukup lambat bila dibandingkan dengan koneksi via USB. Hal ini memang wajar karena batasan kecepatan pada koneksi nirkabel yang saya gunakan masih 802.11g. Mungkin bila menggunakan 802.11n akan lebih cepat.
  2. Selain menggunakan HD External yang mendukung Ethernet, bisa juga menggunakan Folder dari komputer lain yang di share ke jaringan. Tapi ya komputer tersebut harus selalu menyala setiap kita melakukan backup.
  3. Proses backup pertama memakan waktu hampir 15 jam untuk memproses backup sebesar 60GB. Tapi backup selanjutnya karena incremental, jadinya tidak terasa secara signifikan.
Dislaimer: Cara ini tidak didukung secara resmi oleh Apple, jadi bisa saja pada update sistem operasi berikutnya akan membuat solusi ini tidak berjalan.


Akses juga MakeMac melalui MM Reader untuk iPhone

Editor : Aria Rajasa

Latest