Follow Us

SwiftKey Keyboard Resmi Mendukung Bahasa Indonesia & Emoji

Bagus Hernawan - Senin, 09 Februari 2015 | 12:24
SwiftKey Keyboard Resmi Mendukung Bahasa Indonesia & Emoji

Aplikasi keyboard pihak ketiga yang dikenal dengan mode mengetik unik, SwiftKey Keyboard akhir pekan lalu merilis pembaruan ke versi 1.2. Bagi kamu semua yang mencintai aplikasi ini dan berharap mendukung bahasa Indonesia, versi ini adalah jawabannya. Selain itu sang pengembang juga memberikan tambahan fitur SwiftKey Flow untuk iPad dan Emoji.

Simak daftar lengkap pembaruan SwiftKey Keyboard 1.2 berikut ini:

Emoji

  • Add more fun to your messages with a choice of over 800 emoji
  • Your favorite emoji are learned and predicted, just like the words you like to use
11 New Languages

  • Bulgarian, Croatian, Greek, Hinglish, Icelandic, Indonesian, Latvian, Russian, Serbian, Slovak, Turkish
SwiftKey Flow on iPad

  • Tired of tapping? Choose a different way to type by swiping from letter to letter with SwiftKey Flow
Keyboard Click Sounds

  • The option to accompany each tap of a key with a click noise
Cara mengaktifkan dukungan bahasa Indonesia sangat mudah. Cukup buka aplikasi SwiftKey Keyboard > Languages lalu unduh Bahasa Indonesia – gak lama kok. Setelah itu aktifkan dan saran saya matikan opsi bahasa English agar gak bikin bingung. Silahkan aktifkna kaun SwiftKey Cloud sekalian agar dapat digunakan untuk menyimpan kosa kata baru atau yang lebih sering kamu gunakan.

Untuk pengguna iPad, jangan lupa aktifkan mode SwiftKey Flow yang kini hadir di versi 1.2. Mode ini dapat membantu kamu mengetik tanpa menekan huruf – cukup tahan jari kamu di atas tampilan huruf beberapa saat dan geser ke huruf lainnya. Aktifkan dari SwiftKey Keyboard > Keyboards Settings > Other ways to type.

Selain 2 hal penting tadi, SwiftKey Jeyboard juga sekarang mendukung Emoji dan dapat membuat prediksi untuk emoji yang sering kamu ketikkan pada akhir kata. Bagi pengguna yang rindu suara mengetik dari keyboard bawaan Apple, SwiftKey juga menambahkan mode tersebut.


Baca Juga:

Editor : Bagus Hernawan

Latest