Review Transistor, Petualangan Gadis Pencari Suara di Dunia Futuristik

Grup pengembang Supergiant Games bulan lalu akhirnya resmi merilis Transistor di perangkat iOS. Game action RPG dengan tokoh utama wanita membawa senjata besar ini awalnya ada di PS 4 dan masuk ke ranah OS X, kemudian kini dapat kamu nikmati di iPhone serta iPad. Sebelum membahas lebih lanjut, yuk simak dulu video trailer Transistor:

Klik tautan ini jika video di atas tidak muncul.

Transistor: Grafis Jempolan & Suara Mengagumkan!

Game dimulai dari adegan seorang wanita bernama Red yang sedang mencabut sebuah pedang (Transistor) dari tubuh pria di balik tembok. Singkat cerita arwah pria ini yang akan menunjukkan kamu jalan untuk merebut kembali suaramu yang hilang – dibawa oleh gerombolan Camerata.

Kendali dalam game ini sangatlah mudah. Pengguna cukup menekan titik tujuan di layar dan Red akan menuju titik tersebut. Ya, tidak ada virtual joystick atau penganggu lainnya yang dapat mengurangi pandangan.

Namanya juga game action RPG, pasti ada adegan melawan musuh dengan sedikit strategi yang harus kamu terapkan. Jangan bayangkan Red akan mengayunkan pedang besar ini ke musuh ya. Penyanyi orkestra ini lebih mengandalkan ilmu sihir di dalam pedangnya untuk menyerang musuh yang berbentuk monster beragam ukuran. Selain ilmu sihir, ada juga fitur unik lainnya yang membuat game ini beda dari lainnya –Turn() .

Pengguna dapat menghentikan waktu dan mengatur serangan yang akan dilancarkan dengan Turn(). Bahkan kamu dapat melihat seberapa efektif serangan tersebut akan mengenai musuh dan damage yang diberikan. Menarik kan!

Mengitip bagian perbekalan alias inventory, Red dibekali dengan 4 slot ilmu sihir yang masing-masing dapat kamu beri ilmu pelengkap. Gak cuma itu, ada juga bagian fitur Passive Hits dan list Function untuk menampung skill yang tidak ingin kamu gunakan saat itu. Semua pengaturan ini dapat dilakukan di sebuah tempat khusus dalam setiap perjalanannya, yang juga berfungsi untuk meyimpan jalannya permainan.

Apa saja ilmu sihir yang dapat kamu lakukan di Transistor? Banyak donk! Mulai dari serangan langsung ke musuh, energi listrik yang merambat lewat tanah, atau bantuan berupa figur penjaga yang bisa digunakan untuk mengecoh musuh. Nah kemudahan dari game ini adalah kamu dapat terus bermain dan kembali di tempat yang sama ketika kalah, namun resikonya salah satu ilmu sihir tadi akan menjadi korban alias hilang sementara.

Baca Juga: