Follow Us

Review Anker PowerCore Speed, Mengisi Baterai iPhone Lebih Cepat dan Desain Solid

Bagus Hernawan - Jumat, 08 September 2017 | 16:16
Review Anker PowerCore Speed, Mengisi Baterai iPhone Lebih Cepat dan Desain Solid

Sebagai pengguna perangkat mobile device dengan banyak kegiatan dari pagi hari hingga malam, saya tentunya butuh baterai yang cukup untuk berkomunikasi atau sekedar mengisi waktu dengan musik atau games. Karena itu peran power bank atau bisa juga disebut baterai portabel sangat penting dalam kegiatan saya untuk menambah daya di iPhone pada saat dibutuhkan. Beragam merek power bank dapat kamu jumpai di pasaran dengan banyak pilihan harga dan kapasitas. Mulai dari yang murah, hingga power bank dengan kualitas premium yang dilengkapi beragam teknologi.

Salah satu power bank yang saya coba selama beberapa pekan kemarin adalah Anker PowerCore Speed 10000mAh. Power bank ini punya banyak hal menarik dan sesuai dengan kebutuhan saya sehari-hari. Penasaran dengan reviewnya? Simak langsung ya!

Mengenal Merek Anker

Anker adalah perusahaan teknologi yang membuat beragam perangkat aksesoris untuk gadget, salah satunya adalah power bank. Perusahaan yang memiliki kantor utama di Seattle dan Shenzhen ini sudah berumur 6 tahun dan merilis banyak produk seperti power bank, kabel data, charger, serta perangkat home entertainment seperti speaker. Di Indonesia sendiri produk Anker dijual secara resmi oleh Anker Indonesia lewat beragam layanan ecommerce serta offline store yang tersebar di mall dan pusat elektronik di kota besar.

Mengenal Anker PowerCore Speed 10000mAh

Untuk info lengkap produk Anker, kamu bisa melihat laman website Anker Indonesia dan menemukan banyak seri power bank yang dapat dibeli dengan beragam ukuran, teknologi dan juga kategori. Mengenai kategori, secara umum dibagi menjadi PowerCore, PowerCore+, Astro dan Jump Starter. Produk yang saya gunakan masuk dalam kategori pertama yaitu PowerCore Speed 10000mAh. Kata Speed digunakan oleh Anker sebagai seri power bank yang sudah mendukung teknologi Quick Charge 3.0 yang biasa tersedia di perangkat Android. Sedangkan 10000mAh adalah kapasitas baterai portable yang ada di dalam power bank tersebut.

Jika dibandingkan beberapa power bank lain yang pernah saya gunakan, kemasan dari Anker PowerCore Speed 10000mAh ini bisa dibilang paling ekslusif dan rapi. Kamu bisa membuka penutup depannya seperti halaman pertama dari sebuah buku, mengintip kabel Micro USB yang disediakan di sisi kanan dan baru membukanya dari bagian bawah.

Bicara kelengkapan, tidak banyak hal yang saya temukan di dalam kemasan Anker PowerCore Speed 10000mAh. Hanya kabel data Micro USB, power bank, tempat menyimpan power bank dan kertas kartu garansi serta catatan kecil dari Anker Indonesia untuk menyampaikan feedback atau keluhan dari produk mereka. Ketika saya terima, Anker PowerCore Speed 10000mAh ini sudah dalam kondisi baterai terisi separuh lebih. Terlihat dari indikator lampu warna biru di bagian atas yang menyala sebanyak 3 lampu – jika penuh berjumlah 4 lampu.

Spesifikasi Anker PowerCore Speed 10000mAh

Bicara spesifikasi dan hal teknis, power bank ini punya input dan output yang tinggi sehingga membuat kamu bisa mengisi baterainya atau menggunakan untuk charging dengan cepat. Dikutip dari halaman spesifikasi perangkat, power bank Anker PowerCore Speed 10000mAh mendukung input 5V 2A serta beberapa kapasitas output sesuai perangkat yang kamu gunakan. Mulai dari 5–8 V 3 A , 8–10 V 2.4 A , 10–12 V 2 A. Sayangnya dengan spesifikasi ini, saya tidak bisa menggunakan power bank tersebut untuk mengisi baterai di perangkat iPod Classic yang hanya mengenal arus 1A.

Sebagai catatan, meskipun menggunakan tenologi Quick Charge 3.0, power bank ini tetap dapat digunaan secara maksimal bagi pengguna iPhone. Arus 2A memang lebih besar daripada charger bawaan iPhone yaitu 1A, namun ini tidak menjadi masalah karena Apple sudah membuat catatan mengenai hal tersebut.

Pengalaman Menggunakan PowerCore Speed

Kesan pertama yang saya dapatkan dari power bank ini adalah material dan finishing produk yang sangat rapi. Terutama untuk ukurannya yang kecil, saya bisa membawa PowerCore Speed dengan nyaman di dalam saku celana atau masukkan di tas ukuran kecil tanpa repot. Bicara tampilan, sisi depan produk ini hanya diisi oleh logo Anker serta 4 lampu indikator baterai, di atasnya ada tombol untuk mengecek baterai sekaligus sebagai cara menyalakan power bank.

Sedang di sisi kanan ada port USB gunanya adalah menghubungkan kabel data untuk charging iPhone atau iPad serta port micro USB untuk mengisi baterai di dalam power bank ini. Perlu kamu tahu bahwa produk PowerCore tidak dapat digunakan secara dua arah dalam waktu bersamaan – maksudnya adalah mengisi baterai ke power bank sekaligus digunakan untuk mengisi baterai ke perangkat iPhone. Hal ini dibuat oleh Anker untuk menjamin keawetan perangkat dan mencegah masalah kelistrikan.

Setelah puas dengan tampilannya, saya mencoba power bank ini untuk mengisi baterai di perangkat iPhone 7 Plus dalam beberapa kali kesempatan. Dibantu dengan alat USB Voltmeter dari XTAR, saya bisa melihat secara langsung arus yang keluar dari power bank tersebut. Yaitu sekitar 2A saat baterai iPhone dalam kondisi di bawah 10% dan terus berkurang hingga nyaris 0 saat baterai di iPhone sudah menunjukkan 100%. Ini artinya power bank tersebut punya kemampuan mengatur arus, sesuai kebutuhan perangkat iOS yaitu mengikuti persentase baterai yang sudah terisi. Hal semacam ini juga bisa kamu dapatkan jika melakukan charging iPhone atau iPad dengan USB Power Adapter bawaan Apple atau standar MFi.

Pasti kamu penasaran dengan spesifikasi 10000mAh yang ditulis untuk perangkat ini. Dari sejumlah percobaan yang saya lakukan, Anker PowerCore Speed 10000mAh bisa digunakan untuk mengisi iPhone 7 Plus sebanyak 2x dari posisi baterai di bawah 10% hingga mencapai 100% dan saya diamkan hingga sekitar 30 menit. Waktu yang diperlukan juga terhitung cukup cepat yaitu 2.5 jam lebih beberapa menit – seperti saat saya menggunakan USB Power Adapter dari iPad. Sedangkan untuk mengisi baterai di Anker PowerCore Speed 10000mAh, saya memerlukan waktu sekitar 6 jam menggunakan USB Power Adapter bawaan iPad yang menggunakan spesifikasi 2A.

Editor : Bagus Hernawan

Latest