iPhone X dalam beberapa hari ke depan bakal segera memulai debut perdananya di sejumlah pasaran dunia setelah pemesanannya dibuka pada pekan lalu. Apple menurut jadwalnya bakal mulai meluncurkan ponsel pintar barunya tersebut pada Jumat, 3 November, minggu.
Namun sebelum hari peluncurannya tiba, Apple awal minggu ini mengadakan sebuah event eksklusif di kota New York dengan mengundang sejumlah media dan YouTuber untuk menjajal iPhone X. Beberapa nama besar dan tersohor yang diundang di antaranya ada The Verge, CNET, YouTuber MKBHD, dan lainnya.
Namun Apple hanya mengizinkan media-media dan YouTuber tersebut memposting video iPhone X 24 jam setelah event digelar. Setelah sehari berlalu, mereka sudah hadir dengan video-video review singkat berikut kesan-kesan pertamanya dalam menjajal fitur-fitur yang dimiliki iPhone X.
The Verge
Ada tiga sektor yang disoroti The Verge dari iPhone X. Pertama adalah layar OLED 5,8 inci dengan desain nyaris tanpa bingkai (bezeless). Nyaris bezeless karena ia masih dilengkapi Notch buat lokasi kamera dan beragam sensor berada.Namun setelah beberapa jam menggunakannya, Notch dikatakan tidak terlalu mengganggu. Bahkan mereka berhenti memikirkan fitur tersebut ada atau bahkan tidak memedulikannya. Ia hanya akan terlihat jelas saat kamu memutar video atau bermain game. Selebihnya, fitur ini dihiraukan.
Menggunakan susunan pentile, layar iPhone X disebutkan memiliki kualitas yang sangat bagus dengan warna yang lebih baik dan sangat terang dibandingkan iPhone sebelumnya dengan LCD. Namun disebutkan tidak berlebihan seperti di Galaxy S8 meskipun layarnya sama-sama dibikin Samsung.
Sektor berikutnya adalah kamera. iPhone X dilengkapi kamera lensa ganda mirip seperti di iPhone 7 Plus dan iPhone 8 Plus. Namun bedanya, desain kamera lensa ganda berbentuk vertikal dan sudah dilengkapi fitur Optical Image Stablization (OIS) di kedua lensanya, telephoto dan wide-angle. iPhone 7 Plus dan iPhone 8 Plus hanya punya OIS di salah satu lensanya.
Pada dasarnya, kualitas foto yang hasil kamera lensa ganda iPhone X diklaim cukup bersaing dengan kamera Google Pixel 2. Namun hal tersebut perlu dikomparasikan lebih lanjut saat keduanya dipertemukan.
Adapun kamera depannya, iPhone X sudah dibekali sistem kamera TrueDepth yang mendukung Face ID. Meski tidak ganda, kamera depannya mendukung fitur Portrait Lighting dengan efek bokeh dan beragam efek pencahayaan yang menarik ala studio foto. Tidak hanya itu, kamera ini mendukung Animoji. Dengannya fitur ini, kamu bisa berkirim pesan emoji bergerak sesuai dengan mimik muka dan suara yang kamu lakukan.
Fitur terakhir adalah Face ID. Saat dijajal dalam berbagai kondisi cahaya, Face ID kurang konsisten mengenali wajah dengan cahaya matahari langsung yang bisa mengganggu kinerja inframerah. Namun saat gelap, Face ID berfungsi dengan baik.
Secara keseluruhan, iPhone X disebutkan adalah benar-benar iPhone terbaik yang pernah dibikin Apple. Bodinya ramping namun bertenaga. Ide di balik teknologi kameranya cukup ambisius dan mendorong bahasa desain ponsel ke tempat yang baru. Face ID adalah perjalanan dan pengguna harus siap menyongsongnya.