Follow Us

Review iPhone X: Evolusi Terbaik di 10 Tahun iPhone

Bagus Hernawan - Jumat, 24 November 2017 | 17:06
Review iPhone X: Evolusi Terbaik di 10 Tahun iPhone

Saat saya menggunakan iPhone 7 Plus dan beralih ke iPhone X, terasa sekali beberapa detail tampilan yang sangat diperhatikan Apple untuk membuatnya lebih minimalis. Pertama adalah deretan teks dan informasi di bagian belakang bodi. Jika sebelumnya kamu akan menemulkan tulisan Designed by Apple in California, Assembled in China dan beragam detail catatan FCC lainnya, kini hal tersebut tidak ada lagi di iPhone X. Hanya ada logo Apple, tulisan iPhone di bagian bawah tanpa ada hal lain yang akan mengurangi kecantikan iPhone X.

Desain minimalis lainnya juga bisa kamu temukan di sisi bezel iPhone X. Tidak ada lagi garis antena seperti yang ada di iPhone 7 yang sedikit menyamar pada bagian lekukan atas – bawah. Namun masih ada garis strip antena di sisi samping atas dan juga bawah. Tidak masalah, karena bagian ini terlindungi dengan warna krom yang lebih cantik dibandingkan bodi dari iPhone generasi sebelumnya. Detail minimalis lainnya adalah mikrofon di kamera belakang iPhone X yang terletak di sebelah quad LED True Tone Flash dan membuat kamu sepintas tidak lagi melihatnya.

Pengalaman Menggunakan iPhone X

Saya sudah mencoba iPhone X selama sepekan dan menjadikannya ponsel utama. Face ID dan beragam gesture baru adalah hal paling berkesan yang ada di iPhone X. Saya tidak merasa kerepotan untuk menggunakan Face ID dalam beragam kegiatan. Baik di dalam ruangan, di luar ruangan atau bahkan saat masih menggunakan helm ketika baru turun dari sepeda motor. Cara akses Face ID yang paling saya suka adalah swipe ke atas lebih dahulu dan biarkan proses membaca pola wajah dilakukan setelahnya. Sedangkan untuk gesture, akses semua fitur yang sebelumnya harus menggunakan Home Button, kini juga terasa jauh lebih mudah lewat mode swipe dan tahan atau tekan tombol di layar (hapus aplikasi di background misalnya).

Animoji di iPhone X juga menjadi sebuah fitur khusus yang sangat menarik di iPhone X. Mungkin kamu heran kenapa fitur ini dibicarakan sangat istimewa. Sederhana saja, Animoji yang hanya bisa dibuat dalam durasi 10 detik dan kirim sebagai iMessage ini adalah teknologi TrueDepth camera pertama dari Apple yang akan terus dikembangkan. Mungkin tahun depan tidak sekedar Animoji saja, TrueDepth camera bisa masuk ke iMovie atau mungkin aplikasi lainnya dari Apple. Atau mungkin semua iPhone generasi mendatang akan dilengkapi dengan Face ID? Mungkin saja.

Layar yang lebih panjang jika dibandingkan iPhone 7 Plus, juga menjadi kelebihan menarik. Apalagi beragam fitur di iOS 11 memang terasa lebih cocok jika kamu menggunakan iPhone dalam ukuran besar. Misalkan Control Center, Apple Music, Widget Notification Center serta beragam aplikasi bawaan. Saat saya menuliskan artikel ini, sudah cukup banyak aplikasi pihak ketiga yang mendukung format layar 5.8 inci. Semoga dalam waktu dekat, semua aplikasi favorit tim MakeMac akan segera memberikan dukungan untuk resolusi baru di iPhone X.

Lanjut pada kenyamanan dalam genggaman, iPhone X terasa lebih pas di tangan jika dibandingkan iPhone 7 Plus yang besar. Saya masih bisa menjangkau ikon barisan kedua di Homescreen iPhone X dengan cukup mudah saat memegangnya dengan satu tangan. Sedangkan di iPhone 7 Plus hanya bisa di barisan ketiga saja. Memang sih keduanya mendukung Reachability. Namun bagi saya, ukuran iPhone lebih kecil tetapi menggunakan layar besar adalah sebuah nilai plus paling menarik.

Karena menggunakan layar OLED, iPhone X dapat menampilkan gambar atau video dengan warna yang lebih tajam dan detail. Selain warna yang tajam, bagian terbaik dari layar OLED adalah tampilan warna hitam lebih pekat dan kabarnya bisa menghemat baterai secara signifikan saat kamu menggunakan warna gelap sebagai wallpaper. Dari pengalaman saya menggunakan iPhone X, profil warna layarnya sedikit orange kemerahan dan mungkin kamu perlu beberapa waktu untuk membiasakan diri terutama jika sebelumnya biasa menggunakan Color Profile agak biru seperti yang saya gunakan di tutorial berikut ini.

Apakah saya terganggu dengan Notch di iPhone X? Tidak.

Bagi kamu yang belum tahu, Notch adalah istilah untuk bagian atas layar iPhone X dengan warna hitam yaitu tempat deretan sensor TrueDepth Camera, mikrofon, speaker dan bagian lainnya. Saya tidak merasa terganggu dengan Notch karena bagian ini berada jauh di atas dan Apple sudah mempersiapkan semua hal mengenai Status Bar di iPhone X. Seperti ikon persentase baterai, nama operator selular, Do Not Disturb dan Bluetooth yang tidak tampil di Homescreen (hanya tampil di Control Center). Gangguan paling memungkinkan yang dapat terjadi dari kehadiran Notch adalah kendali games atau aplikasi yang mendukung mode mendatar, tentunya hal ini sudah dipikirkan oleh para pengembang aplikasi yang akan merilis update untuk iPhone X.

Meskipun saya puas dengan iPhone X dan tidak sabar menunggu beragam fitur baru dari Apple yang mungkin akan diberikan di update iOS berikutnya atau dukungan aplikasi dari pengembang pihak ketiga, ada beberapa kelemahan iPhone X yang tetap dirasakan. Mulai dari bodi yang rentan pecah jika jatuh, harga yang mahal serta Face ID generasi pertama yang dianggap oleh sebagian kalangan masih kurang aman.

Halaman Selanjutnya

Baca Juga:

Editor : MakeMac

Latest