Follow Us

Pengembang Telltale Games Bangkrut, Apa Kabarnya The Walking Dead?

Alexius Aditya - Senin, 24 September 2018 | 12:45
Pengembang Telltale Games Bangkrut, Apa Kabarnya The Walking Dead?

Saya tidak bisa berkata apapun selain mengungkapkan kesedihan atas apa yang telah terjadi pada Telltale Games. Pasalnya, pengembang tersebut dikabarkan telah merumahkan sebagian besar dari karyawannya. Meninggalkan hanya sebagian kecil, tepatnya 25 orang untuk menjalankan fungsi perusahaan.

Berita tersebut dijelaskan pada cuitan twitter dari akun Telltale Games hari Sabtu yang lalu.

pic.twitter.com/evqg5X98WZ

— Telltale Games (@telltalegames) September 21, 2018

Hal tersebut cukup mengejutkan karena selama ini mereka telah berhasil menghasilkan sejumlah judul game dari adaptasi berbagai judul film, serial TV, dan bahkan komik terkenal.

Membuat adaptasi dari media lain menjadi hal baru dalam bentuk video game yang bisa diterima oleh semua kalangan, termasuk bagi mereka yang mungkin tidak menyukai game sama sekali. Hal itu jelas tidak mudah.

Jika ditarik kebelakang, beberapa bulan ini mereka memang lebih banyak diam. Kita tidak mendapatkan kabar apapun dari Telltalte mengenai perilisan judul game baru ataupun kelanjutan dari game yang telah berjalan. Namun setelah datangnya kabar buruk ini, semuanya menjadi jelas.

Telltale Games adalah salah satu pengembang favorit saya. Merekalah yang bertanggung-jawab atas berpuluh-puluh jam waktu bermain yang telah saya habiskan untuk menikmati berbagai judul game milik mereka. Lalu apa yang sebenarnya terjadi? Apa gamenya tidak laku? Apakah ada masalah di dalam perusahaan?

Okay, what I’m hearing from sources I trust is it’s a total closure due to bankruptcy.

Skeleton crew is finishing off The Walking Dead, and then the whole thing will shut.

— Joe Parlock (@joeparlock) September 21, 2018

Menurut cuitan co-founder Telltale Games, Joe Parlock, uang menjadi masalah utama disini. Kesuksesan yang didapat oleh seri The Walking Dead misalnya, dilihat dari mata awam yang mengetahui bahwa game tersebut disukai oleh banyak orang sayangnya tidak berarti gamenya laku. Penjualan yang ada tidak bisa untuk menutup biaya yang mereka butuhkan pada beberapa tahun terakhir.

Perumahan karyawan ini memang bukanlah yang pertama kali terjadi. Pada bulan November tahun lalu, Telltale telah mengurangi jumlah karyawannya sebesar 25%, meninggalkan tim menjadi 90 orang saja. Mereka menjelaskannya sebagai cara untuk membuat Telltale Games menjadi lebih kompetitif sebagai pengembang. Akibatnya, beberapa proyek mengalami keterlambatan, salah satunya rumor adanya proyek baru pada judul The Wolf Among Us 2.

Sekarang, kita hanya bisa menikmati apa yang telah mereka buat dan rilis. 25 orang yang tertinggal tentunya tidak menjanjikan adanya banyak kelanjutan dari proyek yang sedang berjalan. Lagipula, melanjutkan pekerjaan 90 orang bukanlah hal yang mudah.

Batman – The Telltale Series merupakan sebuah game unik, dimana pemain bisa bermain sebagai Bruce Wayne dan melihat sisi kehidupan diluar Batman. Game of Thrones – A Telltale Game Series berhasil menceritakan sisi lain dari serial TV populer tersebut, yang ceritanya bahkan kurang mendapat perhatian di bukunya. Hal yang sama terjadi pada Minecraft: Story Mode, yang bahkan bisa sukses ketika game yang tidak memiliki cerita sama sekali diberi bumbu dunia yang lengkap dengan sejumlah karakter di dalamnya.

Bisa dikatakan, Telltale memang memiliki sentuhan ajaib yang tidak dimiliki oleh pengembang lainnya. Sayangnya, hal tersebut tidak cukup untuk membuatnya bertahan hidup dalam brutalnya industri video game.

Source : MakeMac.com

Editor : Alexius Aditya

Latest