Tapi kalau melihat beberapa deskripsi yang disampaikan seperti layanan berbayar dan portal agregator, sepertinya layanan ini memang disiapkan untuk menjadi pesaing Apple TV+.
Baca Juga: iOS 12.3 Memberikan Perubahan Signifikan pada Apple News+
Apple TV+ sendiri dirilis pada bulan Maret lalu untuk wilayah Amerika Serikat dan Kanada.
Tidak lama kemudian Apple memperlua jangkauan layanan ini ke Inggris dan Australia.
Layanan berita premium ini dibanderol $9.99 atau sekitar Rp 140 ribuan per bulannya.
Dengan harga tersebut, pelanggan memiliki akses ke ratusan majalah dan surat kabar populer. (*)
Baca Juga: Pemasukan di Bawah Kesepakatan, Appe Janji Kembangkan Apple News+