:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/makemac/2017/11/iphone-x-makemac-1.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2020/11/11/1454546350.jpg)
SSD MacBook Air juga diklaim dapat menghasilkan kinerja 3x lebih cepat dari biasanya.
Apple mengklaim, CPU M1 di MacBook Air mempunyai performa yang unggul dibanding 98% CPU di laptop/PC yang dijual dalam kurun waktu satu tahun terakhir.
Meski performanya garang, chip M1 dapat menyeimbangkannya dengan daya tahan perangkat.
Terbukti, MacBook Air disebut dapat bertahan selama 15-18 jam dalam penggunaan normal.
Baca Juga: Review MacBook Air 2020 dan MacBook Pro 2020, Pilih yang Mana?
MacBook Pro 13 inci
MacBook Pro 13 inci dengan chip M1
:blur(7):quality(50)/photo/2020/11/11/4073059563.jpg)
Sama seperti MacBook Air, untuk seri MacBook Pro, kehadiran CPU M1 telah berdampak signifikan pada performa perangkat.
Dari segi CPU 8-core misalnya, ketika sistem pendingin menyala, kinerjanya dapat berjalan 2,8x lebih cepat dari generasi sebelumnya.
Untuk grafis, dengan GPU 8-core dan CPU M1, MacBook Pro mampu menghasilkan tampilan super halus 5x lebih cepat.
Baca Juga: 6 Hal yang Harus Dilakukan Ketika MacBook Tidak Bisa Charging
Kemampuan machine learning MacBook Pro dengan CPU M1 juga disebut 11x lebih cepat.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301024421.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227025718.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/09/18/1914149125.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/makemac/2017/11/iphone-x-makemac-1.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/makemac/2017/11/iphone-x-makemac-1.jpg)